Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/05/2013, 15:07 WIB

KOMPAS.com - Menjalani program diet secara berkelompok ternyata dapat mencatat penurunan berat badan yang lebih berarti. Studi terbaru di Amerika menunjukkan, para pelaku diet berbasis komunitas mampu mencapai penurunan berat badan hingga lima kali lebih banyak dibanding yang melakukan diet secara mandiri.

Peneliti dari Baylor College of Medicine in Houston, Texas,  membandingkan penurunan bobot antara pelaku diet yang menjadi anggota Weight Watchers dan yang memilih diet sendiri. Weight Watchers merupakan sebuah perusahaan penyedia layanan dan konsultasi khusus untuk program penurunan berat badan yang sudah tersebar di 30 negara. 

Studi ini memantau 147 peserta yang mengikuti Weight Watchers dan 145 peserta yang diet mandiri. Mereka yang mengikuti arahan Weight Watchers mendapatkan materi pola makan dasar dan panduan olahraga, supaya bisa mengurangi berat badan dengan aman.

Penelitian menunjukkan, setelah kurun waktu 3 sampai 6 bulan, responden yang mengikuti program Weight Watchers mengalami penuruan berat badan yang signifikan. Setelah 3 bulan, partisipan yang mengikuti  Weight Watchers rata-rata kehilangan 3,9 kilogram, sedangkan yang sendirian hanya 0,8 kilogram. Setelah 6 bulan, perbedaan keduanya semakin jauh. Kelompok yang mengikuti  Weight Watchers kehilangan 4,6 kilogram, sedangkan yang sendirian hanya 0.6 kilogram.

Zoe Hellman, Head of Public Health at Weight Watchers mengatakan, pertemuan rutin yang diadakan Weight Watchers menjadi kunci utama. "Kita harus di kelilingi situasi kondusif supaya memperoleh hasil sesuai keinginan. Dalam Weight Watchers kita terus belajar dan termotivasi untuk mengubah pola hidup, baik melalui pertemuan langsung maupun virtual. Penggunaan gadget juga kita maksimalkan," ujarnya.

Metode diet dengan pendekatan berbasis komunitas ini terbukti bekerja maksimal. Responden yang mengikuti Weight Watchers kehilangan lebih banyak berat badan dibandingkan mereka yang diet sendiri tanpa melibatkan kelompok.

"Di saat peserta diet kelompok mengalami penurunan signifikan dalam enam bulan, peserta yang diet sendirian jutru: berat badannya cenderung naik lagi," kata pemimpin riset Dr Craig Johnston.

Pola makan yang diatur akan berefek positif bagi kesehatan. Keberhasilan diet mampu memperkecil peluang terjadinya penyakit kardiovaskuler dan diabetes.

Studi serupa juga pernah dipublikasikan dalam British Medical Journal. Pada studi tersebut dilaporkan, diet berkelompok lebih efektif dan murah dibandingkan model diet yang dirancang oleh profesional. Setahun lalu, jurnal The Lancet menyatakan, orang yang mengalami obesitas dan mengikuti Weight Watchers kehilangan 2 kali bear badan lebih banyak dibanding yang mendapat pengarahan dari dokter umum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com