Kandungan serat dalam buah berries bahkan lebih tinggi dari beberapa jenis buah. "Setengah cup aneka buah berry mengandung 4 gram serat, sedikit lebih tinggi dari satu buah pisang yang seratnya sekitar 3 gram," kata dr.Grace Judio-Kahl, pakar gizi dan pelangsingan.
Ia menambahkan, rutin mengonsumsi buah berry dapat membantu memenuhi kecukupan serat setiap hari yang direkomendasikan yakni sekitar 20-30 gram.
"Serat akan menyehatkan saluran cerna sehingga kita tidak mudah kembung, konstipasi, atau diare," katanya dalam acara bincang kesehatan bertajuk Buah Berry untuk Jaga Fungsi Saluran Cerna yang diadakan Buavita di Jakarta (6/9/13).
Selain serat, buah berries juga mengandung fitokemikal yang tinggi dan tidak terdapat dalam buah tropis lainnya. Misalnya saja flavonoid, antocianin, serta asam ellageik. Kandungan tersebut membantu menangkal serangan radikal bebas dalam tubuh.
Sayangnya sebagian besar buah berries cukup sulit ditemukan di toko-toko buah di Indonesia. Namun menurut Arya Bahupringga, Brand Manager Buavita, kini tersedia jus buah Berries sehingga lebih mudah dikonsumsi.
"Tetapi seluruh kebutuhan serat tidak cukup hanya dari satu kotak jus saja. Kita juga perlu mendapatkannya dari sayur atau buah-buahan lain," kata Arya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.