Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/11/2013, 17:34 WIB


KOMPAS.com
- Sebagai bagian dari Divisi Danone Early Life Nutrition, PT Sarihusada Generasi Mahardika baru-baru ini bersama beberapa pakar nutrisi, kesehatan anak serta psikolog keluarga, diberi kesempatan untuk  mengunjungi fasilitas riset baru Group Danone di Utrecht, Belanda.

Fasilitas ini dibangun sebagai bentuk komitmen dan pemahaman tentang mengenai pentingnya pemberian nutrisi di awal kehidupan (early life nutrition).

"Di pusat riset ini, segala bentuk pengembangan nutrisi terbaik dilakukan, baik yang diperuntukkan bagi awal kehidupan seseorang, maupun nutrisi medis terdepan secara umum," ujar Head of Corporate Affairs Sarihusada, Arif Mujahidin dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (14/11/2013).

Menurut Arif, lebih dari 400 tenaga ahli dari berbagai negara dilibatkan di pusat riset ini untuk meneliti dan mengkaji ilmu pengetahuan di bidang nutrisi awal kehidupan manusia. Inovasi dan penelitian di bidang nutrisi bertujuan untuk membantu masyarakat hidup lebih lama dan lebih sehat.

"Tim ahli secara rutin melakukan serangkaian riset untuk mengembangkan nutrisi terbaik yang berguna untuk menjaga kesehatan pencernaan dan usus, pertumbuhan, imunitas, serta perkembangan kognitif," katanya.

Danone Research Center terletak di Utrecht Science Park, sebuah kampus bidang life science dengan kualitas terbaik di di Belanda. Lokasi ini menjadi sangat ideal untuk menjalin hubungan dengan mitra ilmiah kelas dunia dan lembaga-lembaga kesehatan akademis. Pendirian fasilitas di tengah Utrecht Science Park ini secara aktif didukung oleh Kementerian Ekonomi Belanda dan mitra-mitra regionalnya.

Executive Vice President for R&D Danone Jean-Philippe Paré menjelaskan, Danone Research Center memungkinkan sinergi yang baik antara ilmu pengetahuan dan nutrisi yang dibutuhkan konsumen di berbagai tahapan krusial dalam kehidupan mereka di awal kehidupan, saat kehamilan, di kala sakit dan bahkan di usia lanjut.

"Setiap harinya, tim riset Danone akan memberikan kontribusinya melalui berbagai inovasi yang mampu menunjang kesehatan setiap orang, di semua umur, yang mencerminkan misi dari grup Danone  untuk ‘menjaga kesehatan melalui makanan ke sebanyak mungkin orang," tukasnya.

Hal senada diungkapkan Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor (FEMA-IPB) Prof. Hardinsyah, yang turut serta dalam kunjungan ke Utrecht.

Menurutnya di Indonesia belum ada yang mempunyai kemampuan laboratorium seperti ini, yang cukup kompeherensif mulai dari melihat pangannya itu sendiri, melihat tubuh manusia, dan bagaimana mengaplikasikan riset-riset pangan ini untuk kebutuhan manusia yang tentunya diuji secara klinis.  “Kata sederhana dari saya sebagai salah seorang pakar gizi adalah luar biasa," tandas Hardinsyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com