Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/05/2014, 14:27 WIB

Selain untuk penyerapan kalsium dan kesehatan tulang, sebenarnya vitamin D memiliki peran vital dalam kesehatan. Studi-studi teranyar menunjukkan, vitamin D memiliki fungsi pencegahan kanker, penyakit jantung, stroke, diabetes, depresi, serta penyakit autoimun.

Dalam panduan yang dikeluarkan Kementrian Kesehatan mengenai vitamin D, kita disarankan untuk berjemur 5-15 menit, terutama bagian wajah dan anggota badan terpapar sinar matahari sedikitnya 3 kali dalam seminggu. Sinar matahari yang baik adalah sebelum jam 10 pagi atau sesudah jam 4 sore.

Jumlah vitamin D yang direkomendasikan adalah sekitar 400 IU (international unit) setiap hari demi maksimalkan pertumbuhan tulang baru. Sementara itu bagi mereka yang berusia di atas 50 tahun membutuhkan 600 IU vitamin D.

"Memang vitamin D juga bisa kita dapatkan dari makanan, tapi umumnya tidak cukup mengingat pola makan kita seringkali tidak sesuai dengan rekomendasi gizi seimbang. Dan kalau kita masih juga takut kena sinar matahari, lebih baik tambahkan dari suplemen," kata Cindi.

Beberapa kebiasaan buruk, seperti merokok, minum alkohol, kopi, cola, serta beberapa jenis sayuran mengandung oksalat juga bisa menghambat penyerapan kalsium. Program diet yang membatasi asupan makanan tertentu juga kerap membuat kita kekurangan sejumlah nutrisi.

Saat ini di pasaran memang banyak beredar suplemen kalsium, namun Cindi menyarankan agar memilih suplemen yang juga dilengkapi mineral dan vitamin D untuk tulang.

Oscar Harisman, Country Portfolio Manager Consumer Healthcare PT.Pfizer Indonesia mengatakan, ada 2 jenis suplemen kalsium, yakni kalsium sitrat dan kalsium karbonat.

"Kalsium karbonat kandungan kalsiumnya lebih tinggi. Tetapi perhatikan juga cara konsumsinya karena ada yang harus diminum sehari 2-3 kali dan ada yang sekali minum. Jika kita sering lupa, lebih praktis pilih yang diminum sekali sehari," katanya.

PT.Pfizer Indonesia sejak tahun lalu meluncurkan suplemen kalsium dan vitamin D Caltrate & Calcatre Plus. "Sebenarnya suplemen ini telah beredar selama 25 tahun, tapi baru tahun lalu kami bawa masuk ke Indonesia," kata Oscar.

Calcrate mengandung kalsium sekitar 600 mg dan vitamin D 400 IU, sementara Calctrate Plus ditambah dengan 4 mineral esensial untuk mendukung kesehatan tulang.

"Produk kami menyasar kaum wanita karena mereka memang lebih rentan mengalami keropos tulang. Apalagi wanita sekarang ini super sibuk sehingga mereka butuh tubuh yang sehat dan tentunya perlu ditopang dengan tulang yang sehat pula," katanya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com