Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seminar Kesehatan Jantung untuk Dokter di 15 Kota

Kompas.com - 04/06/2014, 14:22 WIB

Penyakit Kardiovaskular (PKV) atau penyakit jantung dan pembuluh darah merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia. World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa 30% dari total kematian di Indonesia disebabkan oleh PKV. Oleh karena itu, upaya pengendalian PKV menjadi sangat penting baik dari sisi pengobatan ataupun pencegahan.

Sebagai laboratorium terpercaya dan terbesar di Indonesia, Prodia berupaya untuk mewujudkan jantung sehat untuk Indonesia sehat, dengan menyelenggarakan roadshow seminar bertemakan “Good Doctor for the Great Family, Seminar on Managing Cardiovascular Risk” di 15 kota.

Roadshow seminar dimulai pada 12 April 2014 dari kota Yogyakarta, bertempat di Hotel Inna Garuda dengan pembicara dr. Hemi Sinorita, SpPD-KEMD; dr. Hariadi Hariawan, SpJP dan Dr. Wiwik Rositawati, M.Si. Sebagai moderator adalah dr. Ernawati.

Kota kedua adalah Bandung, dengan pembicara dr. A. Fauzi Yahya, SpJP; dr. Nanny Natalia M. Soetedjo, SpPD-KEMD dan Serlyana Herman, S.Si., Apt. sebagai narasumber dari Prodia. Seminar yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Savoy Homann pada 3 Mei 2014 tersebut, dipandu oleh Prof. Dr. dr. Sri Hartini KS Kariadi, SpPD-KEMD.

Kota berikutnya adalah Jakarta, dengan mengusung tiga pembicara yakni dr. Roy Panusunan S, SpPD-KEMD, FES; dr. Pradana Tedjasukmana, SpJP-FIHA dan narasumber Prodia – Dr. Ellis Susanti, MM., MPd., M.Si. Dengan moderator dr. Diah Syarifah, seminar yang diselenggarakan di Hotel Grand Cempaka Jakarta pada 24 Mei 2014 ini mendapat sambutan yang positif dari peserta.

Sejumlah faktor risiko yang berperan penting terhadap timbulnya PKV, perlu dan dapat dikenali sejak dini. Dengan mengetahui faktor risiko yang berperan dalam perkembangan PKV dan mendeteksi melalui pemeriksaan yang tepat, maka kita dapat mencegah atau mengatasinya sejak dini, sehingga akibat yang fatal dapat dihindari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com