1. Buah dengan lemak baik
Contoh, alpukat, pisang, dan apel merah. Ada juga buah dengan kandungan lemak baik namun kandungan gulanya kurang baik seperti durian. Maka itu, durian disarankan hanya diberikan sebagai pilihan, artinya tidak dikonsumsi setiap hari.
2. Buah dengan enzim pencerna kuat
Pada anak yang sering mengalami perut kembung dan keras sebaiknya makan buah yang mempunyai enzim pencerna kuat seperti nanas. Pilihlah nanas yang masih ada rasa asamnya dan tidak terlalu matang. Semakin banyak rasa asamnya, semakin kuat enzim pencernaanya. Buah lain yang bisa dicoba: mangga matang namun masih ada sedikit rasa kecutnya. Kiwi dan pepaya juga baik untuk pencernaan.
3. Buah dengan energi tinggi
Agar bertenaga, si kecil bisa makan pisang dan anggur karena kandungan energinya tinggi. Raspberry juga punya energi yang tinggi karena memiliki gula tertinggi di antara buah-buah lainnya. Jeruk juga baik dan sebaiknya dimakan dengan selaput putihnya karena mengandung hesperadin sebagai zat antikolesterol yang bisa menekan kadar kolesterol pada anak.
4. Buah dengan antioksidan tinggi
Buah-buahan berwarna biru/keunguan mengandung antioksidan tinggi. Kadar antioksidan ini ada pada pigmen warna kulitnya. Contoh, buah yang berasal dari keluarga berries seperti bluberry (paling tinggi kadar antioksidannya), kemudian stroberi, blackberry, dan raspberry. Begitu juga manggis, tapi manfaat antioksidan justru ada di kulitnya. Oleh sebab itu, banyak pengusaha suplemen obat yang membuat ekstrak kulit buah manggis menjadi pil/tablet. Buah lain yang mengandung antioksidan tinggi adalah buah anggur.
Sebagai catatan, kadar antioksidan yang tinggi pada buah bisa menekan gula darah. Oleh sebab itu buah ini cocok dikonsumsi mereka yang menderita diabetes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.