Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 14/02/2015, 14:00 WIB
EditorLusia Kus Anna

Beberapa warga mengeluhkan perih dan gatal pada wajah, leher, dan anggota tubuh lainnya karena terkena cairan tomcat. Kulit mereka memerah dan terdapat bekas luka mirip melepuh.

Dahlia (30), pengungsi, mengatakan, dirinya dan beberapa rekannya terkena serangan tomcat sehingga menambah penderitaan di pengungsian.

Habitat tomcat yang biasanya berada di rawa atau ladang turut terganggu akibat banjir. Hewan predator hama ini pun turut berpindah di daerah yang memiliki sumber cahaya.

Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi mengatakan, perbaikan lokasi pengungsian harus termasuk penyediaan fasilitas dan penambahan toilet bergerak. Setidaknya ada satu lokasi pengungsian yang nyaman di satu RW. Apalagi, Jakarta Utara sudah hampir dipastikan terkena dampak banjir setiap tahun.

Selama lima hari banjir menggenangi wilayah Jakarta Utara, sekitar 15.000 warga harus mengungsi dengan total 191 titik pengungsian. Banjir tersebut menggenangi 22 kelurahan dari total 31 kelurahan yang ada.

Banjir juga merenggut sejumlah nyawa di Jakarta Utara. Tiga orang tewas kesetrum dan satu orang terkena serangan stroke saat banjir masih tinggi. (JAL/DEA/DNA)

 
 
 
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+