Bakar Lebih Banyak Kalori dengan Menyantap Makanan Ini

Kompas.com - 04/03/2015, 07:17 WIB

Kontributor Health, Diana Yunita Sari

Penulis

Lihat Foto

Stroberi(Shutterstock)

Sumber www.cookinglight.com

KOMPAS.com - Mendongkrak metabolisme tubuh serta membakar lebih banyak kalori dapat dilakukan dengan menyantap sejumlah makanan tertentu. Tenang saja, makanan yang disebutkan bisa membakar kalori maupun lemak ini tergolong enak disantap kok!

Stroberi. Sebenarnya tidak hanya stroberi saja. Kelompok beri lainnya seperti raspberi maupun bluberi juga sama-sama memberi manfaat terkait dengan pembakaran kalori. Hanya saja, selain lebih sulit dijumpai, baik raspberi maupun bluberi juga relatif lebih mahal dibandingkan dengan stroberi.

Studi pendahuluan menunjukkan bahwa beri mengandung flavonoid tertentu yang meningkatkan produksi adiponektin, hormon yang merangsang pembakaran lemak. Di sisi lain, menyantap stroberi dengan makanan membuktikan dapat membantu menstabilkan gula darah dan kadar insulin, serta mengurangi penanda inflamasi serta kolesterol LDL.

Telur. Untuk mengontrol rasa lapar, memasukkan telur kaya protein dalam santap pagi menjadi kunci penting. Satu butir telur berukuran besar setidaknya mengandung 6 gram protein dengan hanya 70 kalori saja. Kalau tidak ingin menyantap kuningnya, konsumsi putih telurnya saja yang hanya mengandung 30 kalori dan 3,5 gram protein, tanpa lemak.

Studi menunjukkan mereka yang makan sebutir telur saat sarapan ketimbang bagel, berat badannya turun 65 persen, begitu juga lemak pada perutnya ikut berkurang.

Yoghurt Yunani. Kandungan protein yang terkandung dalam yoghurt Yunani dua kali lebih banyak sehingga akan memuaskan perut Anda. Studi menunjukkan bahwa mereka yang menambah proteinnya hingga 15 persen, pada kenyataannya mengonsumsi 441 kalori lebih sedikit setiap harinya.

Minum teh hijau dan oolong. Teh, selain mengandung kafein, juga memiliki kandungan katekin yang dapat membantu meningkatkan metabolisme serta mendongkrak pembakaran lemak.

Penelitian menunjukkan bahwa minum teh akan memberikan sedikit peningkatan laju metabolik serta membuat pembakaran lemak lebih efektif. Guna mendapat hasil terbaik, minum teh hijau atau oolong tawar beberapa kali sehari.

Kacang pistachio. Ya, memang kacang pistachio masih relatif mahal. Tetapi, sesekali mengonsumsi pistachio yang belum dikupas ini juga akan membantu pembakaran lemak.

Para periset di Eastern Illinois University melaporkan menyantap pistacho yang belum dikupas, mengonsumsi 41 persen kalori lebih sedikit dibandingkan yang melahap kacang yang sudah dikupas. Alasan logisnya, kulit kacang membantu mengelabui otak dengan pemikiran bahwa Anda telah makan lebih banyak dari yang sebenarnya disantap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.