Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/04/2015, 11:19 WIB

KOMPAS.com - Keluhan nyeri haid lebih banyak dialami oleh mereka yang masih berusia muda dan siklus haidnya mulai teratur. Meski terkadang menyiksa, namun nyeri haid biasanya akan menghilang setelah seorang wanita melahirkan.

Menurut penjelasan dr.Ardiansjah Dara Sp.OG, nyeri saat menstruasi muncul ketika tubuh melepaskan hormon prostaglandin, yang bekerja merangsang kontraksi otot untuk meluruhkan dinding raham.

"Seiring otot rahim berkontraksi dalam upaya meluruhkan lapisan dinding rahim, biasanya rasa nyeri atau kram juga menyertai," katanya dalam acara perayaan 21 Tahun Kiranti yang diadakan oleh PT.Orang Tua di Jakarta (22/4).

Setelah seorang wanita hamil dan melahirkan, terutama melalui persalinan normal, keluhan nyeri haid akan menghilang.

"Setelah melahirkan rahim tidak kecil lagi karena otot-otot rahim berkontraksi sekuat mungkin untuk mengeluarkan bayi," kata Dara.

Sementara itu rahim yang masih kecil karena belum pernah hamil akan lebih tegang sehingga pengeluaran darah saat haid pun tidak terlalu lancar. Akibatnya kontraksi otot rahim akan memicu rasa kram dan nyeri.

Meski demikian, pada wanita yang melahirkan dengan operasi caesar sering juga mengalami nyeri haid yang bertambah parah setelah persalinan.

"Ketika operasi caesar, rahim akan diiris sampai rongga rahim untuk mengeluarkan bayi. Kalau jahitannya enggak bagus, bisa menjadi tempat darah berkumpul sehingga bisa menyebabkan perlengketan organ-organ. Saat kontraksi otot rahim, semua ikut ketarik sehingga rasanya sakit," katanya.

Jika rasa nyeri tak tertahankan, sebaiknya periksakan ke dokter kandungan untuk mengecek kondisi jahitan dan organ-organ reproduksinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com