Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/09/2015, 11:43 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berjalan merupakan salah satu tahap perkembangan anak yang paling dinanti oleh orangtua. Umumnya, saat usia 9-12 bulan anak sudah mulai berjalan atau melangkah dengan bantuan. Kemudian, pada usia 12-15 tahun biasanya anak sudah bisa berjalan sendiri tanpa dipegangi orangtua.

Psikolog anak Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengatakan, tahapan berjalan merupakan tonggak penting dalam tumbuh kembang karena saat itulah anak mulai bisa lepas dan menjadi lebih mandiri.

Berjalan juga suatu kegiatan yang rumit bagi bayi karena otot kaki dan tangannya harus kuat dan menopang berat badannya.

"Anak harus menjaga keseimbangan, dan ketika melangkah dia harus mengubah beban dari satu titik ke titik yang lain," kata Vera dalam diskusi Pentingnya Langkah Pertama di Jakarta, Rabu (16/9/2015).

Untuk itu, Vera mengatakan, sedikitnya ada tiga hal yang perlu dilakukan orangtua ketika anak sedang belajar berjalan.

1. Sediakan ruangan yang luas dan aman
Sediakan ruangan yang cukup lega untuk anak bisa belajar berjalan. Singkirkan barang-barang yang menganggu atau tidak aman agar anak leluasa melangkahkan kakinya. Selain itu pastikan ruangan aman. Misalnya, lantai tidak licin, tidak ada benda tajam.

2. Beri kesempatan anak untuk berjalan
Sudah ada ruangan yang luas, maka berikanlah kesempatan yang lebih banyak pada anak untuk belajar berjalan. "Percuma ada ruangan, kalau digendong doang, atau di atas stroler doang, nanti jadi enggak ada latihan," jelas Vera.

Menurut Vera, orangtua jangan terlalu takut anak terjatuh saat belajar berjalan. Terpenting jangan lepas dari pengawasan dan pendampingan.

3. Apresiasi
Ketika anak sudah berhasil berjalan, berikan si kecil apresiasi dengan bertepuk tangan. Menurut Vera, anak akan merasa senang dan semangat ingin mengulang kembali latihan berjalannya.

Di sampig itu, Vera mengingatkan pentingnya stimulasi motorik agar anak sudah bisa berjalan sesuai usianya. Bisa dengan memberinya mainan dan berenang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau