Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/01/2016, 14:10 WIB

KOMPAS.com - Mari lupakan sejenak efek makanan terhadap ukuran lingkar pinggang dan kita bicara tentang pengaruh makanan terhadap kemampuan otak.

Ada lima jenis makanan yang jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, ternyata bisa membahayakan kemampuan memori dan kognitif kita. Inilah kelima makanan tersebut:

 

Tahu

Kontroversi kedelai berlanjut dengan sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Demensia and Geriatric Cognitive Disorders. Penelitian itu menyebutkan, asupan tinggi tahu, yaitu sembilan porsi lebih perminggu, dapat meningkatkan risiko penurunan kognitif dan kehilangan memori.

Studi ini menganalisa konsumsi tahu dari 719 pria dan wanita Indonesia, lalu meminta mereka melalui serangkaian tes memori. Mereka yang makan lebih dari 9 porsi seminggu menghadapi penurunan daya ingat lebih besar dari mereka yang tidak makan tahu.

Temuan ini menunjukkan asosiasi dan bukan sebab-akibat. Namun, para peneliti menduga bahwa fitoestrogen pada tahu mungkin bertanggungjawab terhadap penurunan fungsi otak tersebut.

Kebalikan dari tahu, para peneliti menemukan bahwa tempe dapat meningkatkan kemampuan mengingat seseorang.

 

Sodium

Sebuah studi di Kanada menemukan bahwa konsumsi tinggi sodium, bersama dengan rendahnya tingkat aktivitas fisik, mengakibatkan dampak negatif pada kemampuan kognitif.

Untuk penelitian ini, para peneliti Kanada meneliti akivitas fisik dan asupan sodium 1.262 relawan berusia 67-84 tahun. Para peserta ditempatkan ke dalam tiga kelompok  yaitu yang rendah,  menengah, dan  tinggi asupan sodium.

Hasilnya terlihat bahwa orang dengan asupan sodium rendah dan aktivitas fisik rendah, mengalami penurunan kemampuan kognitif yang lebih lambat dibandingkan peserta dengan yang tinggi asupan sodium dengan aktivitas fisik yang rendah.

Kesimpulan dari penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal Neurobiology of Aging, menemukan bahwa olahraga teratur dapat menangkal efek negatif sodium pada otak dan  sistem kardiovaskular.

 

Lemak jenuh

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal PLoS One menemukan bahwa mengkonsumsi lemak trans terlalu banyak dapat menyebabkan seseorang kesulitan mengingat kata-kata.

Studi ini diikuti 1.018 relawan yang mengonsumsi lemak trans mulai dari 3,8 gram - 27,7 gram perhari.  Untuk setiap gram lemak trans yang dikonsumsi setiap hari, peserta mengalami penurunan ingatan sebesar 0,76 kata.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau