Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/03/2016, 10:17 WIB
Ayunda Pininta

Penulis

KOMPAS.com - Walau eksim sudah menjadi penyakit yang “umum”, masih banyak informasi yang salah di masyarakat. Berikut 8 hal yang perlu Anda tahu tentang eksim—seperti apa kondisinya dan apa yang bisa Anda lakukan.

Mitos: Semua eksim sama.
Fakta: Eksim merupakan istilah umum yang digunakan untuk kondisi kulit yang merah, iritasi, dan gatal. "Mengatakan eksim seperti mengatakan es krim," kata Mona Gohara, MD, profesor klinis dermatologi di Yale School of Medicine.

“Ada puluhan jenis eksim, walau semua terlihat sama, nyatanya mereka tidak persis sama. Sehingga membutuhkan penanganan berbeda.”

Mitos: Eksim menular.
Fakta: "Orang-orang berpikir kalau setiap jenis gangguan kulit menular, terutama jika eksim terjadi di seluruh bagian tubuh," kata Gohara.

"Tetapi, Anda tidak bisa tertular eksim dari orang lain atau menularkan eksim ke orang lain hanya dengan menyentuh orang tersebut. Kecuali jika kulit terinfeksi bakteri seperti MRSA, Staph, atau virus herpes, maka kondisi itu bisa menular. Dan orang-orang dengan penyakit eksim lebih rentan terinfeksi.”

Yang perlu diperhatikan, jika Anda memiliki eksim dan melihat adanya perubahan kulit yang tak biasa, seperti kemerahan, pengerasan pada kulit, atau berair, segera konsultasikan pada dokter kulit segera mungkin.

Mitos: Eksim disebabkan oleh stres.
Fakta: "Stres tidak menyebabkan eksim, tetapi dapat memperburuk kondisinya," kata Gohara. Stres meningkatkan hormon kortisol yang mengurangi kemampuan kulit untuk menahan air, sehingga meningkatkan risiko kekeringan dan peradangan—dua kondisi umum pada penderita eksim.

Untuk membantu meredakan stres yang bisa memperburuk eksim, mendapatkan tidur berkualitas adalah langkah pertama, lalu berolahraga lah secara teratur.

Mitos: Jika terserang eksim, kulit akan tampak kusam terus menerus.
Fakta: Beberapa jenis eksim memang lebih mudah untuk diobati ketimbang beberapa gangguan dermatitis atopik yang disebabkan karena genetik. Tetapi, nyatanya banyak orang dengan penyakit eksim yang mampu menjaga kondisi kulit mereka, kata Gohara.

Kuncinya adalah pengobatan dini. Jika Anda memiliki eksim, katakanlah, tangani eksim secepat mungkin dengan obat-obatan yang tepat.

Jika Anda menunggu terlalu lama, kulit bisa menebal dan mengeras akibat keseringan digaruk. Bila kulit sudah menebal, akan sulit bagi obat untuk menembus cukup dalam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau