Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/03/2016, 22:05 WIB
Ayunda Pininta

Penulis

KOMPAS.com - Ada banyak cara untuk mengubah kebiasaan yang tidak sehat, tetapi nyatanya, kebiasaan buruk bukanlah hal yang mudah dihilangkan. Bahkan, bukan tak mungkin kembali menghantui setelah beberapa minggu Anda sukses meninggalkannya.

Namun, bila Anda benar-benar ingin menghilangkan kebiasaan buruk untuk selamanya, cobalah melakukan pendekatan holistik: yoga. Mengapa yoga? Berikut alasannya:

1. Mengurangi prilaku kompulsif.
Kebanyakan, kebiasaan buruk sudah mengakar di alam bawah sadar. Ketika memakan gula atau merokok, misalnya, Anda tidak berpikir panjang tentang hal itu.

Anda hanya bereaksi terhadap keinginan dan menikmatinya. Jadi, langkah awal yang perlu Anda lakukan untuk perlahan-lahan menghapusnya ialah memperlambat perilaku kompulsif tersebut. Dan yoga bisa membuat Anda terbiasa.

Ketika berlatih yoga, Anda akan sering mengambil napas dalam dan menyesuaikannya dengan gerakan. Koneksi antara napas dan gerakan, akan membuat Anda lebih sadar tentang apa yang sedang dilakukan, apakah Anda bergerak terlalu cepat atau sebaliknya.

Akhirnya, Anda akan terbiasa untuk mengontrol diri dan melakukan pertimbangan sebelum melakukan sesuatu, termasuk saat ingin melakukan kebiasaan kurang sehat.

2. Yoga melatih komitmen sehat.
Jika Anda telah mencoba untuk menghilangkan kebiasaan buruk yang selama ini membawa kenikmatan, seperti mengonsumsi makanan kaya karbohidrat atau minuman tinggi gula, Anda mungkin pernah berpikir untuk menyerah sesekali, setidaknya saat akhir pekan. Hal ini wajar terjadi dan baik-baik saja asalkan tidak terjadi secara konsisten.

Ketika Anda berlatih yoga, Anda akan dihadapkan pada pose baru yang menantang. Anda mungkin akan jatuh berulang kali.

Tapi yang lebih penting daripada mencapai pose sempurna adalah komitmen untuk kembali dan mencoba lagi. Sehingga, rutin berlatih yoga tak hanya bagi bagi kebugaran tubuh Anda, namun juga melatih konsistensi Anda terhadap sesuatu dalam jangka waktu panjang.

3. Menghindari kepuasan instan.
Dalam obsesi kepuasan instan, seperti saat memilih makanan cepat saji ketimbang makanan rumahan, yoga memberikan pandangan yang lebih luas tentang apa yang benar-benar Anda inginkan untuk kesehatan yang berkelanjutan.

Ada filosofi dalam yoga yang bisa membantu Anda lebih menyadari bahwa ada sesuatu yang lebih besar di depan bila Anda lebih bersabar untuk mendapatkannya.

pose yoga, Anda akan terus diminta untuk maju ke variasi yang lebih menantang. Anda akan dibimbing untuk mengetahui kapan tubuh Anda siap untuk pindah ke level berikutnya.

Dengan begitu, dalam kehidupan sehari-haripun, Anda akan terbiasa untuk melakukan sesuatu secara bertahap sehingga memberikan waktu lebih bagi Anda untuk menyadari pencapaian sehat apa saja yang telah berhasil diraih. Hal itu biasa menjadi motivasi besar untuk terus bergerak maju.

4. Menghadirkan komunitas sehat.
Yoga seakan menyatukan orang-orang yang rela untuk melakukan hidup sehat, setidaknya saat sedang berlatih.

Jika Anda dikelilingi oleh orang-orang yang mendukung niat positif, secara psikologis Anda akan merasa lebih kuat dan lebih mampu untuk melewati berbagai hambatan, termasuk hambatan untuk mencapai hidup yang lebih sehat.

5. Menawarkan panutan.
Kehadiran guru atau pelatih, bisa memberi Anda kekuatan lebih untuk menghadapi hambatan di sepanjang jalan menuju sehat.

Carilah guru yoga yang bisa membuat Anda menikmati setiap sesi latihan, yang bisa memotivasi Anda untuk terus menguasai gerakan-gerakan baru.

Jika Anda merasa terjebak pada pose tertentu, meminta saran dapat membuat Anda menemukan jalan keluar jauh lebih cepat. Dengan kata lain, guru yang tepat bisa membuat yoga menjadi gaya hidup sehat yang lengkap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com