Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/08/2016, 09:05 WIB

 

Saat ini, pemeriksaan kadar kolesterol berfungsi sebagai peringatan, ketika kadarnya di atas 200 miligram per desiliter dan menjadi perhatian khusus terutama pada orang dewasa setengah baya.

Kolesterol tinggi memang dapat diobati dengan penyesuaian diet dan obat penurun kolesterol yang disebut “statin”, yang akan mengganggu sisntesis kolesterol dan yang terbaru seperti Benecol, mengandung sterol yang akan mengganggu penyerapan kolesterol dari usus.

Namun, menurut para dokter, sebelum diharuskan mengonsumsi pil, perubahan gaya hidup sangatlah penting, diantaranya dengan rutin berolahraga dan melakukan diet sehat.

The American Heart Association merekomendasikan menjaga asupan harian kolesterol di bawah 300 miligram, menghindari junk food, dan makanan yang digoreng.

Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada usia yang terlalu muda untuk memulai, dan bahwa pemantauan dan konseling remaja tentang kebiasaan makan mereka dapat dibenarkan.

"Ini adalah ajakan yang sulit, karena remaja berpikir mereka abadi," catatan McGill.

"Saya pun masih memiliki cucu, yang meskipun semua hal ini sudah didiskusikan di keluarga kami, ia masih memesan double cheeseburger dengan daging tambahan dan kentang goreng," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com