Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/08/2016, 07:35 WIB
Lily Turangan

Penulis

Dokter setuju bahwa cara terbaik untuk mendapatkan Omega-3 Anda adalah dari makanan alami. American Heart Association Guidelines (AHA) merekomendasikan Anda mengonsumsi dua porsi ikan perminggu.


6. Kava-Kava: Bisa Membahayakan Hati Anda

Kava-kava adalah ramuan yang berasal dari akar tanaman Piper methysticum, dan biasa digunakan untuk mengobati kecemasan dan insomnia dengan hasil yang beragam.

Sebuah studi pada 2014 yang dimuat dalam Osteopathic Family Physician menemukan bahwa tumbuh-tumbuhan termasuk kava-kava bisa memainkan peran penting dalam pengobatan insomnia.

Namun, kava-kava dapat memiliki efek samping yang serius. Menurut United States National Library of Medicine, "Produk yang diberi label "mengandung kava" telah dikaitkan dengan perkembangan risiko cedera hati yang parah dan bahkan fatal."

Pada bulan Maret 2002 US Food and Drug Administration mengeluarkan peringatan tentang efek kava-kava pada hati. Kava-kava juga telah dikaitkan dengan kejang otot yang abnormal, ketika berinteraksi dengan sejumlah obat seperti antikonvulsan, obat antipsikotik, dan obat yang digunakan untuk penyakit Parkinson.


7. Soy Isolate: Hati-hati dengan Estrogen

Tahu, tempe, dan susu kedelai adalah sumber protein, serat, dan sejumlah mineral. Beberapa wanita juga mengonsumsi kedelai dalam bentuk suplemen untuk meredakan gejala menopause.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa estrogen di dalam suplemen kedelai dapat berkontribusi terhadap peningkatan risiko kanker payudara.

The American Cancer Society mencatat, "Penelitian mengenai hubungan antara kedelai dan kanker sangat kompleks, kontroversial, dan terus berkembang."

"Jika Anda khawatir tentang risiko kanker payudara, tinggalkan suplemen kedelai dan makan saja produk kedelai alami," kata Millstine. "Asupan kedelai dari makanan belum terbukti menimbulkan efek apapun."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com