Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/08/2016, 10:00 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Meditasi secara teratur merupakan cara sederhana untuk meraih ketenangan dan mengusir kecemasan. Walau secara umum meditasi dilakukan dalam posisi duduk bersila, tapi sebenarnya meditasi bisa dilakukan dalam berbagai posisi.

Bagi orang yang tidak kuat duduk bersila, meditasi juga bisa dilakukan dengan duduk di kursi.

Praktisi meditasi dari The Golden Space Indonesia Amrit Gurbani mengatakan, pastikan posisi tubuh nyaman saat meditasi. "Meditasi sebaiknya kita duduk dalam posisi yang nyaman sehingga enggak memikirkan sakitnya tubuh," kata Amrit.

Duduklah dengan tegak dan jangan membungkuk. Amrit menjelaskan, tulang belakang merupakan sitem saraf pusat yang menghantar impuls ke seluruh tubuh. Jika tulang belakang tegak, tubuh bisa menghantar impuls lebih baik.

Posisikan telapak tangan terbuka dan jangan tegang. "Kalau tangan dibuka, energi akan mengalir. Zaman sekarang sudah bisa dilihat dengan foto aura," jelas Amrit.

Kemudian, pejamkan mata selama meditasi berlangsung. Saat meditasi, gunakan alunan musik yang pelan.

Amrit mengatakan, posisi duduk tertentu dan mata terpejam dilakukan untuk membuat seseorang lebih fokus dan panca indra tidak terganggu oleh hal lain. Misalnya, mata ditutup agar kita tidak melihat hal yang membuyarkan pikiran. Begitu juga dengan telinga yang diberi alunan musik agar tidak tiba-tiba mendengar kebisingan yang mengganggu.

Lakukan meditasi secara rutin sekitar 10-15 menit. Pada awalnya mungkin kita akan sulit untuk mengarahkan pikiran, tetapi berlatihkan untuk berkonsentrasi dan memperhatikan keluar masuknya napas dan mengistirahatkan pikiran.

Salah satu pendiri The Golden Space Master Umesh H Nandwani mengatakan,  meditasi juga bermanfaat membantu kita lebih peka, mendengarkan kata hati, memunculkan empati, rasa syukur, dan mencapai kebahagiaan lebih mudah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com