KOMPAS.com - Jika Anda jadi sering ngidam makanan manis setelah olahraga, hal itu sejatinya tidak aneh. Penelitian yang dimuat di jurnal Health Psychology itu menemukan olahraga membuat kita jadi ingin makan yang manis-manis.
Dalam penelitian itu periset memeriksa 88 mahasiswa ketika mereka melakukan tes yang pada dasarnya mengukur respon seorang individu pada stimuli tertentu. Tes itu meliputi melihat gambar-gambar mulai dari makanan manis sampai barang-barang perabot rumah tangga.
Setiap peserta memegang alat yang selama tes mengukur gerakan tangan ketika merespon setiap gambar. Bahkan ketika peserta dengan pelan menarik alat ke arah mereka, hal itu berarti gambar menarik atau membuatnya bahagia.
Selanjutnya mereka ditugaskan berolahraga di sepeda statis atau menyelesaikan teka teki. Setelah itu mereka diberi tes yang sama kedua kalinya.
Mereka yang berada di kelompok olahraga, cenderung lebih tertarik pada foto-foto makanan manis dibandingkan mereka dari kelompok teka teki atau kelompok kontrol.
Peneliti berteori, hal ini berhubungan dengan tubuh (dan otak sebenarnya) yang mencoba mengembalikan kalori yang dikeluarkan selama olahraga.
Hasil penelitian tersebut memberikan wawasan berguna pada kebiasaan pasca olahraga, bahkan bagi mereka yang tak menyadarinya. Berkat alat yang dipegang di tangan, riset mengukur reaksi segera peserta penelitian terhadap makanan dibandingkan reaksi sadar mereka.
Tampaknya seseorang dapat termotivasi mendapatkan makanan manis setelah olahraga, berkat biologi manusia yang butuh mengganti kalori yang dibuang, tidak hanya sekedar mereka secara sadar membuat keputusan untuk makan manis.
Kendati begitu, ada keterbatasan dalam studi ini. Sampel penelitian kecil sehingga kesimpulan definitif tak dapat dibuat. Juga belum jelas apakah pelaku olahraga ngidam makanan atau secara khusus makanan manis, karena studi menggunakan pendekatan berdasarkan makanan manis.
Langsung makan kue manis juga bukan hal yang baik dilakukan setelah olahraga. Tetap usahakan mengasup serba manis yang sehat seperti potongan buah, smoothies atau pun susu cokelat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.