Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/09/2016, 07:35 WIB
Lily Turangan

Penulis

Kebanyakan teh detoks mengandung kafein. Kafein dikenal sebagai stimulan yang dapat menekan nafsu makan, memicu sistem pencernaan Anda untuk melepaskan limbah, dan membantu Anda melepaskan cairan.

Terlalu banyak kafein juga dapat berisiko membuat Anda sulit tidur dan akhirnya dapat membatalkan efek penurunan berat badan. Pasalnya, kurang tidur telah terbukti memicu makan berlebihan dan memperlambat metabolisme. Walhasil, program penurunan berat badan bisa menjadi hanya impian.


Penelitian tentang teh detoks masih kurang memadai

Meskipun ada beberapa penelitian mengenai berbagai bahan yang sering dicampurkan ke dalam produk teh detoks, penelitian khusus mengenai teh itu sendiri, belum ada. Terutama mengenai formula teh yang tepat untuk menurunkan berat badan.

Artinya, segala sesuatu tentang teh detoks masih meninggalkan pertanyaan yang belum terjawab: Apakah teh ini benar fektif? Bagaimana cara kerjanya, bagaimana aturan penggunaannya, dan lain sebagainya.

Jika Anda berencana untuk mengonsumsi teh ini, lebih baik bicarakan dulu dengan dokter atau ahli gizi kepercayaan Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com