Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 01/10/2016, 08:33 WIB
|
EditorLusia Kus Anna

JAKARTA, KOMPAS.com - Keterlambatan bicara merupakan salah satu gangguan tumbuh kembang pada anak. Banyak faktor yang jadi penyebabnya, tetapi sebagian besar adalah karena anak kurang diajak berkomunikasi.

Berkomunikasi merupakan cara efektif untuk melatih anak berbicara dan juga menambah kosakata.

"Ternyata sebagian besar anak telat bicara karena kurang latihan," ujar psikolog, Ajeng Raviando dalam talkahow di Mother & Baby Fair, Jakarta, Jumat (30/9/2016).

Kesibukan orangtua sering membuat anak dibiarkan main sendiri sehingga tidak merangsang anak untuk latihan bicara. Hal lain yang bisa membuat anak terlambat bicara, yaitu serimg menonton televisi.

Ajeng menjelaskan, ketika menonton TV anak cenderung lebih pasif karena hanya acara di televisi yang berbicara. Komunikasi yang terjadi hanya satu arah, begitu pula ketika main gadget.

Karenanya, pada anak usia dini penggunaan gadget atau apa saja yang berhubungan dengan layar seperti TV harus dibatasi pada anak.

Anak yang sejak kecil terbiasa mendengar dua bahasa juga bisa mengalami kesulitan bicara karena merasa bingung. Dalam hal ini orangtua perlu memfokuskan anak pada satu bahasa sampai bisa dikuasai anak terlebih dahulu.

Ajeng mengatakan, sebelum berusia dua tahun biasanya anak sudah mulai mengoceh. Jika anak belum banyak bicara, orangtua perlu introspeksi diri. Apakah selama ini anak sudah sering diajak bicara?

Menjalin komunikasi juga sebaiknya sambil memerhatikan si anak. Tataplah anak ketika mengajaknya ngobrol. "Ajak bicara, sentuh dan tersenyum penting mengasah kemampuan bahasa anak," kata Ajeng.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+