Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Gejala Kanker Serviks yang Diderita Julia Perez

Kompas.com - 23/03/2017, 11:21 WIB

Stadium 1 - Sel-sel kanker hanya ada di leher rahim. Stadium 1 dibagi lagi menjadi:

1A: Sel kanker berukuran sangat kecil sehingga hanya dapat dilihat di bawah mikroskop.
1A1: Kanker telah menyerang hingga kedalaman 3mm atau kurang dan memiliki lebar 7mm atau kurang.
1A2: Kanker menyerang hingga kedalaman antara 3 sampai 5 mm dengan lebar 7mm atau kurang.
1B: Sel kanker bisa terlihat mata tetapi masih terbatas pada serviks.
1B1: Ukuran sel kanker tidak lebih besar dari 4 cm.
1B2: Ukuran sel kanker lebih besar dari 4cm

Stadium 2 - Kanker telah menyebar ke struktur di sekitarnya, seperti vagina atau jaringan di samping leher rahim. Stadium 2 dapat dibagi lagi menjadi:

2A: Kanker telah menyebar ke bagian atas vagina.
2A1: Ukuran tumor atau kanker tidak lebih besar dari 4 cm.
2A2: Ukuran tumor lebih besar dari 4cm
2B: Kanker telah menyebar ke jaringan di samping leher rahim.

Stadium 3 - Kanker telah menyebar ke daerah-daerah seperti bagian bawah vagina atau jaringan di sisi daerah panggul.Tahap 3 dapat dibagi lagi menjadi:

3A: Kanker telah menyebar ke bagian bawah vagina.
3B: Kanker telah menyebar ke seluruh jaringan di sisi daerah panggul dan dapat menekan salah satu ureter (saluran urin dari ginjal ke kandung kemih). Jika tumor menyebabkan tekanan pada ureter maka mungkin ada penumpukan urin di ginjal.

Stadium 4 - Kanker telah menyebar ke kandung kemih atau usus atau luar daerah panggul. Tahap 4 dapat dibagi lagi menjadi:

4A: Kanker telah menyebar ke organ terdekat seperti kandung kemih dan usus.
4B telah menyebar ke organ yang lebih jauh seperti paru-paru, liver atau tulang.

Gejala kanker serviks

Gejala kanker serviks tidak selalu jelas, dan mungkin tidak menimbulkan gejala sama sekali sampai hingga mencapai stadium lanjut.

Inilah sebabnya mengapa sangat penting bagi Anda melakukan skrining serviks. Gejala yang mungkin muncul jika Anda memiliki kanker serviks di antaranya adalah pendarahan vagina yang tidak biasa.

Dalam kebanyakan kasus kanker serviks, perdarahan vagina adalah gejala yang terlihat pertama kali dan biasanya terjadi setelah berhubungan seks.

Perdarahan pada waktu selain waktu haid, termasuk perdarahan setelah menopause, juga termasuk pendarahan yang tidak biasa. Segera kunjungi dokter jika Anda mengalami jenis pendarahan vagina yang tidak biasa.

Gejala lain kanker serviks yang sering dialami penderita adalah rasa sakit dan ketidaknyamanan saat berhubungan seks dan keputihan yang berbau tak sedap.

Kanker serviks stadium lanjut

Jika kanker menyebar keluar dari leher rahim, menyebar hingga ke jaringan atau organ sekitarnya, dapat memicu gejala:
- Sembelit
- Ada darah dalam urin Anda (hematuria)
- Kehilangan kontrol kandung kemih (urinary incontinence)
- Nyeri tulang
- Pembengkakan pada salah satu kaki.
- Nyeri parah di sisi tubuh atau di bagian belakang akibat pembengkakan ginjal, terkait dengan kondisi yang disebut hidronefrosis.
- Kehilangan selera makan
- Penurunan berat badan
- Sering lelah dan kekurangan energi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com