Riset menunjukkan, anak sulung cenderung berprestasi, punya IQ tinggi, dan mendapat kesempatan yang belum sempat dicicipi saudaranya.
Namun, anak pertama biasanya cenderung ambisius dan takut gagal.
Akibatnya, anak sulung cenderung kaku atau tidak fleksibel. Mereka juga enggan meninggalkan zona nyaman.
Selain itu, anak sulung kerap dibebani tanggung jawab di rumah.
Beban itu bisa memacu stres lantaran anak pertama punya kecenderungan menjadi sempurna.
2. Anak tengah
Anak di antara sulung dan bungsu biasanya tipe manut. Karena secara alami mereka acapkali disuruh berkompromi.
Anak tengah pernah menjadi "kesayangan" di rumah, sampai adiknya hadir.
Ini dapat membuat anak tengah beranggapan orang tua tidak peduli seperti dulu. Dan mereka tidak berharga.
Mereka pun jadi lebih nyaman dengan orang di luar rumah. Anak tengah berada di posisi paling sulit sehingga butuh perhatian agar tidak "tersesat".
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.