Dia mengidentifikasi salah satu penyebab picky eater adalah karena kurang bervariasainya makanan yang diperkenakan kepada anak.
“Picky eater sebenarnya merupakan gejala umum pada anak-anak usia prasekolah, sehingga para orangtua tidak perlu terlalu khawatir,” tulis Diana dalam bukunya yang diterbitkan PT Gramedia Pustaka Utama itu.
Tapi, picky eater bisa mengakibatkan anak kekurangan energy dan zat-zat gizi apabila dibiarkan terlalu lama.
Baca juga: Anak Gemuk Tak Selalu Baik, Kenali Bahaya Obesitas Ini
Diana menawarkan solusi untuk mengatasi masalah ini dengan langkah-langkah sebagai berikut:
“Sebuah penelitian menunjukkan bahwa setelah 8 -10 kali dicobakan, biasanya anak baru mau mengonsumsi makanan baru,” terang Diana mengenai masalah susah makan akibat picky eater.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.