Hal itu terjadi karena AC bekerja menarik uap air yang ada di udara dalam ruangan untuk dibawa keluar dan diganti dengan udara dingin.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Tidur Pakai Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?
Pada akhirnya, kelembapan di dalam ruangan menjadi berkurang yang membuat kulit dan rambut menjadi kering.
Selain itu, paparan AC tanpa henti juga membuat masalah kulit, seperti eksim atau psoriasis.
Jika penggunaan AC terjadi di tempat kerja, memang sulit untuk meminimalisirnya.
Namun, kita bisa mengurangi frekuensi terpapar AC dengan tidak menggunakannya saat berada di rumah.
Kita juga bisa mengurangi efek AC dengan mengurangi frekuensi dan durasi berjalan-jalan sebentar untuk menghirup udara segar, sekaligus memberikan waktu bagi kulit dan tubuh untuk “bernapas”.
Karena AC juga bisa membuat kulit menjadi kering, gunakan sabun dengan kandungan pelembap dan mineral yang lebih banyak.
Jika sedang berada di ruangan ber-AC gunakan pelembap, lotion, atau krim yang melembapkan dan menutrisi kulit.
Pilih lotion dan pelembab berbasis air untuk menambah kelembaban kulit Anda.
Baca juga: Jangan Terlalu Lama Gunakan AC saat Cuaca Panas, Ini Bahayanya
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan