Tapi jangan sepelekan, karena warna ini juga bisa berarti beberapa hal. Misalnya, efek dari obat-obatan, infeksi bakteri, atau penyakik genetik yang langka.
Untuk memastikannya, segera temui dokter.
Jika sebelumnya Anda mengonsumsi buah bit, blueberry, atau makanan berpewarna merah, Anda tak perlu khawatir.
Wrana kemerahan pada urine juga bisa dipengaruhi oleh obat-obatan yang sedang dikonsumsi.
Namun, jika sedang tidak mengonsumsi makanan atau obat-obatan tersebut, sudah sewajarnya Anda memeriksakan diri ke dokter.
Itu karena warna kemerahan dalam urine bisa menunjukkan adanya infeksi, darah, masalah prostat, atau penyakit ginjal.
Bagi Anda yang mengalami urine berbusa atau berbuih, mungkin ada masalah pada ginjal atau hanya kelebihan protein.
Hal ini juga bisa menjadi tanda Anda mengalami infeksi saluran kemih (ISK).
Dalam beberapa kasus, urine berbuah juga bisa jadi tanda dehidrasi. Jika hal ini terjadi terus-menerus, sebaiknya segera temui dokter untuk memastikan penyebabnya.
Baca juga: 7 Makanan dan Minuman Penyebab Urine Keruh
Masih banyak warna yang mungkin terjadi pada urine seseorang. Misalnya warna ungu atau warna yang lainnya.
Meski mungkin aneh, tak perlu takut dengan warna-warna ini.
Bisa jadi itu hanya karena pewarna makanan, obat-obatan, atau obat kemoterapi.
Namun jika Anda tidak yakin apa penyebabnya, membuat temu janji dengan dokter bisa menjadi pilihan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.