Ibu hamil juga memperlukan asupan folat yang lebih besar dibanding wanita pada umumnya agar bayi lahir normal.
Sementara, anak-anak yang sedang dalam masa tumbuh kembang juga memperlukan asupan folat yang memadai agar daya pikir mereka meningkat.
Baca juga: Apakah Boleh Berhubungan Badan Saat Hamil 2 Bulan?
Bagi Anda yang khawatir pikun pada usia senja, dianjurkan pula untuk mengonsumsi makanan kaya folat ini.
Dengan asupan folat yang mumpuni, daya pikir Anda diharapkan tidak akan mengalami penurunan drastis meski telah memasuki usia senja.
Dalam satu mangkuk asparagus, kurang lebih mengandung 263 mg asam folat, 288 mg kalium, dan 19,8 mg natrium.
6. Mencegah serangan jantung mendadak
Penderita penyakit jantung juga harus banyak mengonsumsi makanan yang mengandung folat.
Asam folat bekerja mereduksi homosistein pada siklus metionin.
Siklus tersebut merupakan siklus asam amino esensial yang dikonversi menjadi S-denosylmethionine (SAM) sehingga kadar homosistein turun.
Baca juga: Waspada, Serangan Jantung Diam-diam yang Kerap Menyerang Pria
Dengan penurunan kadar homosistein ini, penyaki jantung tidak akan muncul karena penyebabnya telah direduksi.
Bagi penderita penyakit jantung koroner, mengonsumsi asparagus akan membantu mencegah serangan jantung mendadak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.