Tinea versicolor yang berkembang pada orang dengan kulit gelap dapat menyebabkan kehilangan warna kulit, yang dikenal sebagai hipopigmentasi.
Baca juga: Sudahi Perdebatan, Ini Waktu Berjemur yang Tepat Hasil Kajian Perdoski
Bagi sebagian orang, kulit mungkin lebih gelap daripada cerah. Kondisi ini dikenal sebagai hiperpigmentasi.
Namun, beberapa orang yang mengembangkan panu mungkin juga tidak memiliki perubahan signifikan dalam warna atau penampilan kulit mereka.
Selain perubahan warna kulit, Anda juga mungkin mengalami kulit gatal.
Munculnya panu di beberapa bagian tubuh yang terbuka mungkin akan membuat Anda merasa risih atau tidak nyaman.
Jika Anda mengalami hal tersebut, jangan terlalu khawatir. Ada beberapa cara menghilangkan panu yang bisa Anda praktikan.
Berikut ini ragam pilihan cara menghilangkan panu melansir dari berbagai sumber:
1. Manfaatkan obat antijamur
Melansir Mayo Clinic, untuk kasus tinea versikolor atau panu ringan, Anda bisa menggunakan lotion antijamur, krim, salep, atau sampo yang dijual bebas di apotek-apotek.
Sebagian besar infeksi jamur merespons agen topikal ini dengan baik, yang meliputi:
Saat menggunakan krim, salep atau lotion, cuci dan keringkan area yang terkena panu.
Baca juga: Hari Kusta Sedunia, Penanganannya Terkendala Stigma Masyarakat
Setelah itu, oleskan lapisan tipis produk obat panu tersebut sekali atau dua kali sehari selama setidaknya dua minggu.
Jika Anda menggunakan sampo, bilas setelah menunggu lima hingga 10 menit.
Jika Anda tidak melihat peningkatan atau kesembuhan panu setelah empat minggu, temui dokter Anda.
Anda mungkin memerlukan obat yang lebih kuat.
2. Menggunakan obat panu dosis tinggi resep dokter
Jika panu yang Anda alami cukup parah atau tidak merespons terhadap obat antijamur yang dijual bebas, Anda mungkin memerlukan obat dengan dosis tinggi resep dokter.
Beberapa obat-obatan ini adalah sediaan topikal yang Anda oleskan pada kulit Anda. Lainnya adalah obat yang bisa digunakan dengan cara ditelan.