Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/07/2020, 09:06 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com - Ginjal adalah salah satu bagian organ penting tubuh yang berfungsi menyaring limbah beracun dan kotoran-kotoran lain dari dalam darah.

Produk limbah ini nantinya akan diteruskan ke kandung kemih lalu dikeluarkan berupa urine.

Selain fungsi utama tersebut, ginjal juga bertugas untuk menjaga dan mengatur kadar pH, garam, serta kalium dalam tubuh.

Baca juga: 5 Pantangan Penderita Batu Ginjal

Organ penting ini juga bertanggung jawab untuk mengatur tekanan darah serta produksi sel darah merah.

Penyakit batu ginjal seringkali ditemukan pada orang dewasa. Namun, apakah anak-anak bisa mengalami batu ginjal?

Dengan segudang fungsi tersebut, ginjal menjadi salah satu organ vital yang nyaris tak tergantikan.

Sayangnya, ginjal juga menjadi organ yang rentan terkena berbagai masalah.

Namun, tak perlu khawatir, setidaknya ada 8 cara mudah yang bisa Anda lakukan untuk mencegah penyakit ginjal. Apa saja?

1. Minum air yang cukup, tapi jangan berlebihan

Terkait fungsi utama ginjal yang menyaring kotoran dari darah dan membuangnya menjadi urine lewat kandung kemih, cara terbaik menjaga organ ini tetap sehat adalah memastikan diri terhidrasi.

Saran ini mungkin terdengar klise, tapi asupan air sangat penting untuk membantu ginjal membersihkan natrium dan racun dari darah Anda.

Jika kita tidak cukup minum air, maka saringan kecil dalam ginjal bisa terhenti dan menyebabkan batu ginjal hingga infeksi.

Orang sering tidak sadar mengalami dehidrasi ringan. Sekilas, dehidrasi ringan tidak berbahaya.

Tapi, bila keadaan ini terjadi cukup sering makan bisa mempegaruhi fungsi ginjal.

Dalam keadaan normal, orang dewasa membutuhkan minum sekitar 2 liter sehari. Meski begitu, kebutuhan minum setiap orang berbeda bergantung pada banyak faktor.

Namun, perlu digarisbawahi, minum berlebihan pun juga bisa merusak ginjal.

Hal ini diungkap oleh Ketua Perhimpunan Nefrologi Indonesia Aida Lydia.

“Banyak minum air putih bisa sebabkan gangguan elektrolit di darah. Kadar natrium dan kalium dalam darah berkurang, sedangkan kadar cairan di tubuh meningkat sel tubuh jadi membengkak,” ujar Aida saat ditemui dalam temu media Peringatan Hari Ginjal Sedunia di Jakarta pada Rabu (7/3/2018).

Kerja ginjal menjadi semakin berat karena harus menyaring cairan berlebih. Aida menyebut, glomerulus pada ginjal tidak akan kuat melakukan fungsi filtrasi.

Jika sudah begitu, bisa saja terjadi gangguan pada ginjal.

Baca juga: 7 Cara Mencegah Penyakit Batu Ginjal

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com