7. Tes darah
Sama seperti tes urine, tes ini juga dimaksudkan untuk melihat kondisi kesehatan Anda lebih jauh.
Meski tidak menyebabkan masalah kesehatan yang serius, tapi ada sejumlah gangguan yang dapat diakibatkan oleh disfungsi ereksi.
Melansir dari Mayo Clinic, berikut beberapa komplikasi impotensi yang bisa terjadi.
Perawatan disfungsi bermacam-macam tergantung pada penyebab yang mendasarinya.
Anda juga mungkin perlu melakukan kombinasi perawatan. Lalu, apa saja perawatan disfungsi ereksi?
1. Obat-obatan
Dokter mungkin akan meresepkan sejumlah obat untuk menangani gejala disfungsi ereksi. Beberapa obat yang diresepkan biasanya adalah avanafil (Stendra), sildenafil (Viagra), tadalafil (Cialis), vardenafil (Levitra, Staxyn), Alprostadil (Caverject, Edex, MUSE).
Baca juga: Penis Berbau Tak Sedap? Bersihkan dengan Cara Ini
2. Terapi hormon
Mengutip dari NHS, pada kasus impotensi yang disebabkan oleh masalah hormon, dokter akan menganjurkan adanya penggantian hormon.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.