Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Radang Otak? Kenali Gejala dan Penyebabnya

Kompas.com - 28/08/2020, 12:03 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Penyebab radang otak

Penyebab radang otak atau ensefalitis kerap tidak diketahu, Namun, paling umum disebabkan infeksi virus.

Beberapa virus yang bisa memicu radang otak di antaranya:

  • Virus herpes simpleks, baik tipe 1 yang bisa memicu lepuh demam di sekitar mulut maupun tipe 2 yang menyerang organ intim
  • Virus herpes lain seperti virus epstein-barr biang mononukleosis serta virus varicella-zoster biang cacar air dan herpes zoster
  • Virus polio dan coxsackievirus
  • Virus yang dibawa nyamuk, kutu, dan rabies
  • Infeksi yang menyerang anak seperti rubella, gondongan, sampai campak Jerman
  • Infeksi bakteri, jamur, atau parasit

Hal yang perlu menjadi catatan, seseorang tidak bisa terkena atau tertular penyakit radang otak dari orang lain.

Baca juga: Jangan Anggap Remeh, Stroke Ringan Bisa Merusak Otak

Komplikasi radang otak

Penderita radang otak perlu mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. Semakin cepat mendapat perawatan yang tepat, peluang kesembuhan penyakit ini semakin tinggi.

Sejumlah penderita ensefalitis terkadang ada yang dirawat di rumah sakit sampai berbulan-bulan.

Beberapa penderita ada yang sembuh total dari penyakit radang otak, kendati prosesnya membutuhkan waktu yang panjang dan melelahkan.

Ada juga penderita yang tidak bisa sembuh total dan mengalami gangguan jangka panjang akibat kerusakan otak.

Baca juga: Gejala Stroke Ringan itu Seperti Apa?

Komplikasi radang otak bisa menyebababkan:

  • Hilang ingatan
  • Sering kejang
  • Susah berpikir
  • Kelelahan terus-menerus

Komplikasi penyakit radang otak ini terkadang tak hanya berdampak pada penderita, namun bisa memengaruhi keluarga sampai orang terdekat penderita.

Tidak ada cara tertentu untuk mencegah penyakit radang otak. Namun, beberapa infeksi bisa dicegah dengan vaksinasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com