Pasalnya, sel lemak dalam tubuh mengubah hormon pria (androgen) menjadi hormon wanita (estrogen).
Artinya, pria gemuk memiliki kadar estrogen yang lebih tinggi di dalam tubuhnya.
10. Kondisi testis
Kondisi tertentu, seperti testis yang tidak turun, memiliki gondongan saat dewasa, atau salah satu atau kedua testis diangkat melalui pembedahan (orchiectomy) dapat meningkatkan risiko kanker payudara pada pria.
Baca juga: Apakah Sperma Sering Tumpah Bisa Jadi Penyebab Sulit Hamil?
Beberapa faktor risiko kanker payudara pada pria tersebut dapat dikendialikan.
Misalnya, Anda perlu menghindari alkohol, menjaga berat badan seimbang, dan tetap aktif.
Sementara itu, jika Anda memiliki riwayat kanker dalam keluarga yang kuat, segeralah diskusikan hal ini dengan dokter.
Dokter mungkin akan menyarankan agar Anda bertemu dengan seorang konselor genetik untuk mempertimbangkan pengujian genetik untuk mengetahui apakah Anda membawa gen yang meningkatkan risiko kanker atau tidak.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan