Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Penyebab Berkeringat Saat Tidur Malam dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 11/10/2020, 21:01 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Sistem tubuh untuk pengaturan suhu sangatlah kompleks dan dipengaruhi oleh banyak faktor.

Itu mengapa dalam beberapa kasus, dapat membuat sulit untuk mengetahui secara pasti penyebab seseorang mengalami keringat malam.

Keringat malam di sini mengacu pada keringat berlebih pada malam hari atau hyperhidrosis tidur yang tidak terkait dengan lingkungan.

Baca juga: Telapak Tangan Berkeringat Tanda Penyakit Jantung?

Padahal, berkeringat di malam hari kerap kali dapat membangunkan para penderitanya karena harus mengganti pakaian atau seprai agar dapat kembali tidur dengan nyaman.

Penyebab berkeringat saat tidur malam

Pada dasarnya, terdapat banyak faktor yang bisa menjadi penyebab berkeringat saat tidur malam.

Untuk memastikannya, dokter harus mendapatkan riwayat medis terperinci dan melakukan tes untuk memutuskan kondisi medis apa yang menjadi penyebab keringat malam.

Melansir WebMD, beberapa kondisi yang diketahui dapat menjadi penyebab berkeringat saat tidur malam, di antaranya yakni:

1. Menopause

Hot flash (perasaan hangat yang tiba-tiba dan intens) yang menyertai menopause bisa terjadi pada malam hari dan menyebabkan keringat.

Ini adalah penyebab keringat malam yang sangat umum pada wanita.

2. Hiperhidrosis idiopatik

Hiperhidrosis idiopatik adalah suatu kondisi di mana tubuh secara kronis memproduksi terlalu banyak keringat tanpa penyebab medis yang dapat diidentifikasi.

Baca juga: Waspada, Mendengkur Bisa Jadi Tanda Sumbatan Jalan Napas

3. Infeksi

Tuberkulosis adalah infeksi yang paling sering dikaitkan dengan keringat malam.

Namun infeksi bakteri, seperti endokarditis (radang katup jantung), osteomielitis (radang pada tulang), dan abses dapat menyebabkan keringat malam.

Keringat malam juga bisa menjadi gejala infeksi HIV.

4. Kanker

Keringat malam adalah gejala awal beberapa jenis kanker.

Jenis kanker paling umum yang terkait dengan keringat malam adalah limfoma.

Namun, orang yang menderita kanker yang tidak terdiagnosis sering kali juga memiliki gejala lain, seperti penurunan berat badan dan demam yang tidak dapat dijelaskan.

Baca juga: 9 Cara Mencegah Kanker Serviks Saran Dokter Obgyn

5. Efek samping pengobatan

Minum obat tertentu dapat menyebabkan keringat malam.

Obat antidepresan adalah jenis obat umum yang dapat menyebabkan keringat malam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com