Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Tips Melakukan Diet Karbo untuk Menurunkan Berat Badan

Kompas.com - 22/10/2020, 15:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Karbohidrat terproses atau olahan, seperti gula putih dan tepung putih termasuk karbohidrat sederhana ini.

Orang yang memulai diet rendah karbohidrat perlu berpikir untuk mengurangi asupan karbohidrat terproses dan olahan.

Menghindari karbohidrat ini akan bermanfaat untuk mencapai berat badan ideal dan kesehatan secara umum.

Namun, tidak semua karbohidrat sederhana diciptakan sama.

Buah termasuk fruktosa, yang merupakan karbohidrat sederhana, tetapi makan buah dianjurkan dalam diet rendah karbohidrat karena sarat dengan nutrisi dan merupakan sumber karbohidrat makanan utuh.

Di sisi lain, tersedia juga karbohidrat kompleks yang baik dikonsumsi oleh seseorang yang tengah menjalani diet karbo.

Karbohidrat jenis ini membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna daripada karbohidrat sederhana, karena harus dipecah menjadi bentuk yang lebih sederhana.

Karbohidrat kompleks ditemukan dalam makanan yang lebih kaya nutrisi, seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan buah-buahan kaya serat, seperti pisang.

Karbohidrat kompleks juga memiliki manfaat tambahan untuk membuat seseorang merasa kenyang lebih cepat dan kenyang lebih lama, yang mungkin mencegah mereka makan berlebihan.

Baca juga: 9 Makanan yang Mengandung Kalsium Tinggi

8. Olah raga dengan benar

Olahraga adalah bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan.

Orang harus menghindari gaya hidup yang tidak banyak bergerak tetapi menahan diri dari olahraga yang berlebihan.

The Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan orang dewasa melakukan olahraga ringan selama 150 menit dalam seminggu selama minimal 10 menit setiap kali olahraga untuk mendapatkan manfaat kesehatan sedang.

Untuk manfaat kesehatan yang optimal, CDC merekomendasikan olahraga selama 300 menit dalam sepekan.

CDC juga menyarankan agar orang mengangkat beban atau melakukan latihan kekuatan lain untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Baca juga: 10 Makanan yang Mengandung Magnesium Tinggi

Mereka yang menjalani diet rendah karbohidrat mungkin ingin menghindari aktivitas intens dalam waktu lama seperti lari jarak jauh.

Ini karena orang yang melakukan suatu bentuk olahraga yang membutuhkan daya tahan ekstra, seperti latihan maraton, akan membutuhkan karbohidrat ekstra untuk mengisi tubuhnya.

9. Gunakan akal sehat

Orang harus mengetahui tentang potensi risiko kesehatan sebelum memulai diet rendah karbohidrat.

Risiko kesehatan jangka pendek yang disebabkan oleh diet rendah karbohidrat mungkin termasuk:

  • Kram
  • Sembelit
  • Palpitasi
  • Kolesterol Tinggi
  • Sakit kepala
  • Kabut otak
  • Kekurangan energi
  • Mual
  • Bau mulut
  • Ruam

Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Kalium Tinggi

Sedangkan, risiko kesehatan jangka panjang yang disebabkan oleh diet rendah karbohidrat mungkin termasuk:

  • Kekurangan gizi
  • Kehilangan kepadatan tulang
  • Masalah gastrointestinal

Beberapa orang tidak boleh mengikuti diet rendah karbohidrat kecuali diizinkan oleh dokter.

Kelompok orang ini termasuk mereka yang menderita penyakit ginjal dan remaja dalam masa pertumbuhan.

Perlu diingat juga, bahwa tidak semua orang bisa mendapat manfaat dari diet rendah karbohidrat.

Siapa pun yang berpikir untuk melakukan diet rendah karbohidrat sebaiknya berbicara dengan dokter sebelum memulai.

Baca juga: 6 Bahaya Diet Rendah Karbohidrat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com