Kondisi ini pada akhirnya dapat menyebabkan timbulnya kanker hati yang mematikan.
Jika tidak dideteksi dan ditangani sedini mungkin, hepatitis memang bisa menjadi kronis dan menjadi silent killer.
Oleh sebab itu, baik bagi siapa saja untuk melakukan medical check-up secara rutin setiap tahunnya.
Baca juga: 3 Penyebab Perlemakan Hati yang Perlu Diwaspadai
Berikut ini adalah gejala sirosis hati pada tahapan hepatitis kronis:
Penularan virus penyebab hepatitis kronis dapat melalui 2 cara, yaitu vertikal dan horizontal.
Contoh penularan secara vertikal, yakni dari ibu pengidap Hepatitis B kepada bayi yang dikandung atau dilahirkan.
Sedangkan contoh penularan secara horizontal, bisa melalui tranfusi darah, hubungan seksual, pembuatan tato, dan jarum suntik.
Sementara itu, tindakan pencegahan yang bisa dilakukan untuk penyakit hepatitis kronis adalah dengan vaksinasi untuk hepatitis B.
Baca juga: 12 Gejala Kanker Hati yang Perlu Diwaspadai
Pada kasus peradangan hati yang disebabkan oleh perlemakan hati, langkah pencehan yang bisa dilakukan adalah dengan mengontrol faktor risiko, seperti kendalikan obesitas, batasi asupan trigliserida, turunkan kadar lemak darah, kontrol diabetes, batasi konsumsi alkohol, dan olahraga teratur.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan