KOMPAS.com - Kehamilan adalah salah satu momen yang ditunggu oleh banyak pasangan suami istri. Tidak jarang banyak pasangan yang telah menikah bertahun-tahun mendamba segera mendapat momongan.
Akan tetapi, lamanya kehamilan usai berhubungan seksual berbeda-beda bagi setiap orang, tergantung pada situasi dan kondisi.
Baca juga: Tips Mempersiapkan Kehamilan yang Sehat
Proses pembuahan dapat terjadi dalam beberapa jam hingga hari.
Akan tetapi, proses implantasi atau menempelnya embiro pada dinding rahim biasanya terjadi dalam waktu satu minggu usai berhubungan.
Menurut American Society for Reproductive Medicine, wanita sehat berusia 30 tahun memiliki peluang 20 persen untuk hamil jika berhubungan seks selama masa subur, tepat sebelum atau selama ovulasi.
Saat usia memasuki kepala empat, peluang hamil akan turun menjadi lima persen.
Pembuahan hanya dapat terjadi jika sel telur dan sperma yang sehat bertemu.
Waktu yang dibutuhkan tergantung pada apakah sang wanita telah mengalami ovulasi dan seberapa cepat sperma mencapai sel telur.
Baca juga: Kapan Sebaiknya Pemeriksaan Kesehatan Dilakukan Saat Merencanakan Kehamilan?
Sperma dapat hidup di saluran reproduksi wanita selama kurang lebih 5 hari, sehingga kehamilan setelah berhubungan seks dapat berlangsung hingga satu minggu sebelum ovulasi.
Sementara itu, sel telur hidup selama 12 hingga 24 jam setelah ovulasi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.