Menurut American Cancer Society, perawatan yodium radioaktif secara signifikan dapat meningkatkan kemungkinan bertahan hidup bagi penderita kanker tiroid.
Baca juga: 6 Penyebab Kanker Tiroid yang Perlu Diwaspadai
5. Perkembangan saraf selama kehamilan
Anda membutuhkan lebih banyak yodium saat hamil. Itu karena asupan yodium selama kehamilan berkaitan dengan perkembangan otak pada janin.
Sebuah studi yang diterbitkan National Library of Medicine (NLM) National Center for Biotechnology Information (NCBI) NIH mengemukakan bahwa bayi yang ibu kandungnya mengalami kekurangan yodium selama kehamilan lebih mungkin tumbuh dengan IQ yang lebih rendah dan keterlambatan intelektual lainnya.
Asupan yodium harian yang direkomendasikan selama kehamilan adalah +70 mcg atau total 220 mcg.
Jika Anda hamil, tanyakan kepada dokter tentang suplementasi yodium, terutama jika vitamin prenatal Anda tidak mengandung yodium (banyak yang tidak).
Suplemen yodium mungkin juga diperlukan jika Anda kekurangan mineral.
Anda juga harus terus memantau asupan yodium jika Anda sedang menyusui.
Jumlah yodium harian yang direkomendasikan saat menyusui adalah 290 mcg. Itu karena yodium yang Anda ambil dari makanan dan suplementasi akan ditransfer melalui ASI ke bayi Anda yang menyusui.
Ini adalah periode perkembangan otak yang penting, jadi bayi membutuhkan 90-110 mcg per hari sampai mereka mencapai usia 6 bulan.
Baca juga: 6 Gejala Kanker Tiroid yang Perlu Diwaspadai
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan