Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Makanan Pembakar Lemak untuk Bantu Turunkan Berat Badan

Kompas.com - 25/11/2020, 08:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com - Kini mungkin telah banyak dipasarkan suplemen atau obat yang diklaim dapat membakar lemak secara instan.

Tapi, konsumsi suplemen tersebut mungkin belum tentu efektif dan aman bagi kesehatan.

Penggunaan suplemen maupun obat-obatan akan lebih terjamin jika berada di bawah pengawasan dokter.

Baca juga: 13 Penyebab Berat Badan Turun Padahal Tidak Sedang Diet

Untungnya, beberapa makanan dan minuman tersedia untuk dapat membantu tubuh membakar lebih banyak lemak dengan meningkatkan metabolisme atau mengurangi rasa lapar.

Berikut ini adalah beragam pilihan makanan yang bisa membakar lemak itu:

1. Ikan berlemak

Ikan salmon, herring, sarden, makarel, dan ikan berminyak lainnya mengandung asam lemak omega 3, yang telah terbukti dapat mengurangi peradangan dan risiko penyakit jantung.

Selain itu, asam lemak omega 3 ternyata dapat juga membantu menghilangkan lemak tubuh.

Dalam sebuah studi terkontrol selama enam minggu pada 44 orang dewasa, mereka yang mengonsumsi suplemen minyak ikan didapati kehilangan rata-rata 1,1 pon (0,5 kilogram) lemak dan mengalami penurunan kortisol, hormon stres yang terkait dengan penyimpanan lemak.

Studi ini diterbitkan dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition pada 2010.

Terlebih lagi, ikan adalah sumber protein berkualitas tinggi yang sangat baik.

Mencerna protein menyebabkan perasaan kenyang yang lebih lama dan meningkatkan laju metabolisme secara signifikan lebih banyak daripada mencerna lemak atau karbohidrat.

Untuk meningkatkan pembakaran lemak dan melindungi kesehatan jantung, sertakan minimal 3,5 ons (100 gram) ikan berlemak dalam makanan Anda setidaknya dua kali seminggu.

Baca juga: 11 Makanan yang Mengandung Lemak Tinggi tapi Justru Menyehatkan

2. Minyak MCT

Minyak MCT dibuat dengan mengekstraksi MCT dari kelapa atau minyak sawit. Minyak ini biasanya tersedia di toko bahan makanan alami.

MCT adalah singkatan dari medium-chain triglycerides yang merupakan jenis lemak yang dimetabolisme secara berbeda dari asam lemak rantai panjang yang ditemukan di sebagian besar makanan.

Karena panjangnya yang lebih pendek, MCT dapat dengan cepat diserap oleh tubuh dan langsung menuju ke hati, di mana mereka dapat segera digunakan untuk energi atau diubah menjadi keton untuk digunakan sebagai sumber bahan bakar alternatif.

Baca juga: 13 Makanan yang Mengandung Karbohidrat Tinggi tapi Menyehatkan

Melansir Health Line, MCT telah terbukti meningkatkan laju metabolisme dalam beberapa penelitian.

Satu studi pada delapan pria sehat menemukan bahwa, menambahkan 1–2 sendok makan (15-30 gram) MCT per hari ke makanan pria dapat meningkatkan laju metabolisme mereka sebesar 5 persen selama 24 jam.

Ini artinya, mereka bisa membakar rata-rata 120 kalori ekstra per hari.

Selain itu, MCT dapat mengurangi rasa lapar dan meningkatkan retensi massa otot yang lebih baik selama penurunan berat badan.

Mengganti sebagian lemak dalam makanan Anda dengan 2 sendok makan minyak MCT per hari dapat mengoptimalkan pembakaran lemak.

Namun, yang terbaik adalah memulai dengan 1 sendok teh setiap hari dan secara bertahap meningkatkan dosis untuk meminimalkan potensi efek samping pencernaan seperti kram, mual, dan diare.

3. Kopi

Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia.

Kopi adalah sumber kafein yang bagus, yang dapat meningkatkan suasana hati dan meningkatkan kinerja mental dan fisik.

Baca juga: Benarkah Minum Kopi Bisa Sebabkan Asam Urat?

Selain itu, kopi dapat membantu Anda membakar lemak.

Dalam sebuah penelitian kecil yang melibatkan sembilan orang, mereka yang mengonsumsi kafein satu jam sebelum berolahraga, dapat membakar lemak hampir dua kali lebih banyak dan mampu berolahraga 17 persen lebih lama daripada kelompok yang tidak melakukannya (non-kafein).

Penelitian telah menunjukkan bahwa kafein meningkatkan laju metabolisme dengan mengesankan 3-13 persen, tergantung pada jumlah yang dikonsumsi dan respons individu.

Untuk mendapatkan manfaat pembakaran lemak dari kafein tanpa potensi efek samping, seperti kecemasan atau insomnia, targetkan untuk konsumsi 100–400 mg per hari. Ini adalah jumlah yang ditemukan dalam sekitar 1–4 cangkir kopi, tergantung kekuatannya.

4. Telur

Meskipun kuning telur dulunya dihindari karena kandungan kolesterolnya yang tinggi, telur utuh sebenarnya telah terbukti membantu melindungi kesehatan jantung pada mereka yang berisiko tinggi terkena penyakit.

Baca juga: 11 Kandungan Gizi dalam Telur Ayam dan Manfaatnya Bagi Tubuh

Selain itu, telur adalah makanan penurun berat badan yang baik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com