Jika seorang wanita hamil minum terlalu banyak alkohol selama kehamilan, ini dapat menimbulkan efek racun pada jaringan janin.
Kondisi ini dikenal sebagai sindrom alkohol janin.
Anak-anak dengan sindrom alkohol janin sering mengalami penyakit jantung bawaan, paling sering adalah mengalami kelainan septum ventrikel atau atrium.
Oleh sebab itu, wanita hamil dianjurkan tidak boleh minum alkohol.
Wanita hamil juga harus mewaspadai konsumsi obat-obatan tertentu.
Ada beberapa obat yang terkait dengan peningkatan risiko bayi lahir dengan penyakit jantung bawaan. Ini termasuk:
Parasetamol adalah alternatif yang lebih aman untuk ibuprofen selama kehamilan, meskipun idealnya Anda harus menghindari minum obat apa pun saat Anda hamil, terutama selama 3 bulan pertama kehamilan.
Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi
Jangan ragu untuk bicara dengan dokter atau apoteker jika Anda tidak yakin obat mana yang harus dihindari selama kehamilan.
3. Konsumsi suplemen asam folat
Ibu hamil dianjurkan untuk minum 400 mikrogram suplemen asam folat sehari selama trimester pertama (12 minggu pertama) kehamilan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.