KOMPAS.com – Jantung bengkak atau pembengkakan jantung (kardiomegali) bukanlah suatu penyakit, melainkan pertanda kondisi medis lain.
Istilah kardiomegali mengacu pada pembesaran jantung yang terlihat pada tes pencitraan apa pun, termasuk rontgen dada.
Tes lain kemudian diperlukan untuk mendiagnosis kondisi yang menjadi penyebab jantung bengkak.
Baca juga: 12 Penyebab Jantung Bengkak yang Perlu Diwaspadai
Jantung membengkak termasuk kondisi yang tak layak dianggap remeh.
Pasalnya, pembengkakan jantung bisa menimbulkan sejumlah komplikasi berbahaya yang dapat mengancam jiwa.
Melansir Mayo Clinic, risiko komplikasi dari pembengkakan jantung bergantung pada bagian jantung yang membesar dan penyebabnya.
Berikut ini adalah beragam komplikasi jantung bengkak yang dapat terjadi:
Ventrikel kiri yang membesar dapat menyebabkan gagal jantung.
Pada gagal jantung, otot jantung melemah dan ventrikel meregang (melebar) hingga jantung tidak dapat memompa darah secara efisien ke seluruh tubuh.
Ketika jantung tidak memompa sebagaimana mestinya, darah dapat berkumpul dan menggumpal menjadi gumpalan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.