Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Penyebab Nyeri Bahu dan Cara Mengobatinya

Kompas.com - 31/12/2020, 12:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Nyeri bahu dapat timbul dari sendi bahu itu sendiri atau dari salah satu dari banyak otot, ligamen, atau tendon di sekitarnya.

Nyeri bahu yang berasal dari persendian biasanya memburuk dengan aktivitas atau gerakan lengan atau bahu.

Sementara, nyeri bahu yang timbul dari struktur lain atau nyeri rujukan biasanya tidak memburuk saat penderita menggerakan bahu.

Baca juga: 10 Penyebab Leher Sakit dan Cara Mengatasinya

Berikut ini adalah beberapa kemungkinan penyebab nyeri bahu yang dapat diwaspadai:

Gejala serangan jantung saat tidur, seperti nyeri dada dan muncul keringat dingin penting dikenali untuk dapat dikonsultasikan segera dengan dokter.

1. Dislokasi

Dislokasi adalah cedera bahu yang umum terjadi.

Melansir WebMD, jika bahu Anda ditarik terlalu keras atau diputar terlalu jauh, bagian atas lengan Anda mungkin akan keluar dari sendinya.

Jika hal ini terjadi, Anda akan merasakan sakit dan lemas di bahu Anda.

Anda mungkin juga mengalami pembengkakan, mati rasa, dan memar.

2. Balu lepas

Separasi atau bahu lepas juga termasuk cedera bahu yang umum terjadi.

Cedera ini memengaruhi sendi tempat tulang selangka dan tulang belikat bersatu. Ini disebut sendi acromioclavicular (AC).

Jatuh atau pukulan keras dapat merobek ligamen yang menahannya.

Jika tulang selangka Anda didorong keluar dari tempatnya, Anda akan memiliki benjolan di bagian atas bahu Anda.

Baca juga: 7 Penyebab Pergelangan Tangan Sakit dan Cara Mengobatinya

3. Patah tulang selangka

Tulang bisa patah atau retak jika Anda jatuh atau terkena pukulan keras.

Kejadian patah tulang bahu paling umum terjadi pada klavikula (tulang selangka) dan humerus (tulang lengan yang paling dekat dengan bahu).

Jika mengalami kondisi ini, Anda akan merasa sangat sakit dan mungkin memar.

Jika tulang selangka Anda patah, bahu Anda bisa melorot dan Anda mungkin tidak bisa mengangkat lengan.

4. Robekan tulang rawan

Anda dapat melukai tulang rawan (bantalan karet) yang mengelilingi tepi sendi bahu Anda. Itu bisa terjadi setelah melakukan gerakan yang sama berulang kali.

Baca juga: Ciri Nyeri Dada yang Mengarah pada Gejala Penyakit Jantung Koroner

Anda juga bisa melukainya saat jatuh, atau kapan pun bahu Anda menyerap banyak tenaga.

Dengan jenis cedera ini, Anda mungkin merasa sakit saat meraih apa pun dari atas kepala, dan bahu Anda tampak lemah.

5. Rotator cuff robek

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com