Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Makanan Penyebab Perut Kembung yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 01/02/2021, 14:03 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Perut kembung adalah kondisi ketika perut terasa membengkak atau membesar.

Perut kembung biasanya disebabkan oleh tumpukan gas di usus-lambung atau masalah pencernaan lainnya.

Perut kembung termasuk keadaan yang sangat umum.

Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Gas Tinggi

Sekitar 16-30 persen orang mengatakan bahwa mereka mengalaminya secara teratur.

Gejala sembelit penting dikenali untuk mendukung upaya diagnosis dini dan pengobatan sesegera mungkin gangguan pencernaan ini.

Meskipun perut kembung mungkin merupakan gejala dari kondisi medis yang serius, biasanya hal itu disebabkan oleh makanan.

Berikut ini adalah beragam makanan yang bisa menjadi penyebab perut kkembung, beserta saran tentang apa yang harus dimakan:

1. Kacang-kacangan

Kebanyakan kacang-kacangan (beans) mengandung protein dan karbohidrat sehat dalam jumlah tinggi.

Kacang-kacangan juga cenderung sangat kaya serat, serta beberapa vitamin dan mineral.

Tapi, sebagian besar kacang mengandung pula gula yang disebut alpha-galactosides, yang termasuk dalam kelompok karbohidrat yang disebut FODMAP.

FODMAP adalah karbohidrat rantai pendek yang lolos dari pencernaan dan kemudian difermentasi oleh bakteri usus di usus besar.

Gas adalah produk sampingan dari proses ini.

Baca juga: 20 Makanan yang Mengandung Serat Tinggi

Untuk orang sehat, FODMAP hanya menyediakan bahan bakar untuk bakteri pencernaan yang menguntungkan dan seharusnya tidak menimbulkan masalah.

Namun, untuk individu dengan sindrom iritasi usus besar, jenis gas lain terbentuk selama proses fermentasi. Ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang besar, dengan gejala seperti perut kembung, kram perut, dan diare.

Merendam dan menumbuhkan kacang adalah cara yang baik untuk mengurangi FODMAP pada kacang. Mengganti air rendaman beberapa kali juga dapat membantu.

Yang harus dimakan:

Beberapa jenis kacang-kacangan lebih mudah dicerna dalam sistem pencernaan.

Kacang pinto dan kacang hitam mungkin lebih mudah dicerna, terutama setelah direndam.

Anda juga bisa mengganti kacang dengan biji-bijian, daging, atau quinoa.

Baca juga: 7 Biji-bijian Makanan Berserat Tinggi

2. Lentil

Lentil juga termasuk tumbuhan polong.

Lentil mengandung protein, serat dan karbohidrat sehat dalam jumlah tinggi, serta mineral seperti zat besi, tembaga, dan mangan.

Karena kandungan seratnya yang tinggi, lentil dapat menyebabkan perut kembung pada individu yang sensitif. Hal ini terutama berlaku bagi orang yang tidak terbiasa makan banyak serat.

Seperti kacang-kacangan (beans), lentil juga mengandung FODMAP. Gula ini dapat menyebabkan produksi gas berlebih dan perut kembung.

Namun, merendam lentil sebelum Anda memakannya dapat mempermudah sistem pencernaan.

Yang harus dimakan:

Lentil berwarna terang pada umumnya lebih rendah seratnya daripada yang berwarna gelap, dan karenanya dapat mengurangi perut kembung.

3. Minuman berkarbonasi

Minuman berkarbonasi adalah penyebab perut kembung yang sangat umum.

Minuman ini mengandung karbon dioksida dalam jumlah tinggi yang merupakan sebuah gas.

Saat Anda meminum salah satu minuman ini, Anda pada akhirnya menelan banyak gas ini.

Baca juga: 6 Alasan Makanan Manis Bisa Bikin Gemuk

Beberapa gas terperangkap di sistem pencernaan, yang dapat menyebabkan perut kembung yang tidak nyaman dan bahkan kram perut.

Yang harus diminum:

Air putih selalu yang terbaik. Alternatif sehat lainnya termasuk kopi, teh, dan air putih rasa buah.

4. Gandum

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com