KOMPAS.com - Di tahap akhir kehamilan, ibu hamil akan mengalami kontraksi sebagai alarm untuk persiapan persalinan.
Namun, tidak semua kontraksi yang terjadi menjelang persalinan asli. Ada juga kontraksi palsu yang dikenal dengan braxton hicks.
Ibu hamil secara alami mengalami kontraksi palsu sebagai bagian dari latihan menghadapi kontraksi asli.
Berikut penjelasan lebih lanjut terkait perbedaan kontraksi asli mau melahirkan dan kontraksi palsu yang perlu diketahui.
Baca juga: 5 Ciri-ciri Kontraksi Palsu pada Ibu Hamil
Dilansir dari Healthline, kontraksi palsu biasanya muncul pada trimester ketiga kehamilan.
Kontraksi ini biasanya muncul pada sore atau malam hari, terutama setelah ibu hamil banyak beraktivitas.
Beberapa ciri-ciri kontraksi palsu yang dirasakan ibu hamil, antara lain:
Baca juga: Fakta Seputar Plasenta Previa, Biang Pendarahan pada Ibu Hamil
Kontraksi adalah proses pengerutan dan penegangan otot rahim. Proses ini terjadi saat tubuh melepaskan hormon oksitosin.
Proses alami pada ibu hamil membuat bagian atas rahim mengencang, sehingga bayi terdorong ke bawah untuk masuk ke jalan lahir.
Selain itu, kontraksi juga menipiskan serviks agar bayi bisa melewatinya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.