Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Gejala Darah Tinggi, Penyakit Penyerta Covid-19 Terbanyak dan Berbahaya

Kompas.com - 03/03/2021, 12:08 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Di tengan pandemi Covid-19, orang dengan penyakit penyerta (komorbid) adalah salah satu kelompok masyarakat yang sangat rentan terpapar virus corona.

Oleh sebab itu, para penderita penyakit penyerta ini kiranya perlu ekstra waspada karena jika terkonfirmasi Covid-19 berpotensi besar mengalami perburukan klinis sehingga meningkatkan risiko kematian.

Darah tinggi atau hipertensi merupakan salah satu penyakit penyerta Covid-19 yang paling banyak ditemukan pada pasien positif Covid-19.

Baca juga: 15 Makanan Penurun Darah Tinggi untuk Atasi Hipertensi

Misalnya saja, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pernah melaporkan, bahwa berdasarkan data yang dihimpun oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 per tanggal 13 Oktober 2020, dari total kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19, sebanyak 1.488 pasien tercatat memiliki penyakit penyerta.

Dari jumlah tersebut, 50,5 persen di antaranya mengidap penyakit hipertensi, kemudian diabetes 34,5, dan penyakit jantung 19,6 persen.

Sementara dari jumlah 1.488 kasus pasien meninggal, diketahui 13,2 persen di antaranya dengan hipertensi, 11,6 persen dengan diabetes, dan 7,7 persen dengan penyakit jantung.

Berdasarkan laporan penelitian yang diterbitkan dalam European Heart Journal pada 2020, orang yang menderita hipertensi bahkan disebut dua kali lipat lebih berisiko meninggal dunia akibat Covid-19.

Mengingat bahayanya, penting kiranya bagi siapa saja untuk dapat mewaspadai tekanan darah tinggi.

Mengenal beragam gejala hipertensi adalah salah satu cara yang bisa dilakukan sebagai upaya deteksi dini dan pengendalian penyakit ini.

Baca juga: 7 Bahaya Darah Tinggi bagi Tubuh yang Layak Diwaspadai

Gejala darah tinggi

Melansir Health Line, hipertensi pada umumnya adalah kondisi “diam”. Di mana, banyak orang dengan tekanan darah tinggi bisa jadi tidak akan mengalami gejala apa pun.

Mungkin perlu waktu bertahun-tahun atau bahkan puluhan tahun agar kondisi hipertensi mencapai tingkat yang cukup parah sehingga gejalanya menjadi jelas.

Meski begitu, gejala ini dapat dikaitkan dengan masalah lain.

Gejala darah tinggi berat bisa meliputi:

  1. Sakit kepala
  2. Sesak napas
  3. Mimisan
  4. Muka kemerahan
  5. Rasa pusing atau ringan kepala
  6. Nyeri dada
  7. Perubahan visual (pandangan kabur)
  8. Darah dalam urine

Gejala-gejala ini termasuk kondisi yang membutuhkan perhatian medis segera.

Baca juga: 10 Komplikasi Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai

Gejala tersebut tidak terjadi pada semua orang dengan hipertensi, tetapi menunggu gejala kondisi ini muncul bisa berakibat fatal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com