Menariknya, orang dengan depresi berat tampaknya memiliki kadar omega-3 dalam darah yang lebih rendah.
Studi menunjukkan bahwa minyak ikan dan suplemen omega-3 dapat memperbaiki gejala depresi.
Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa minyak yang kaya EPA membantu mengurangi gejala depresi lebih dari DHA.
10. Meningkatkan perhatian dan mengatasi hiperaktif pada anak
Attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) atau gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas adalah gangguan perilaku yang ditandai dengan kesulitan untuk fokus dan hiperaktivitas yang umumnya terjadi pada anak-anak.
Mengingat bahwa omega-3 merupakan proporsi yang signifikan dari otak, mendapatkan cukup banyak nutrisi ini mungkin penting untuk mencegah gangguan perilaku di awal kehidupan seseorang.
Suplemen minyak ikan dapat meningkatkan persepsi hiperaktif, kurang perhatian, impulsif, dan agresi pada anak-anak. Ini mungkin bermanfaat bagi pembelajaran kehidupan dini.
Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi
11. Membantu mencegah gejala penurunan mental
Seiring bertambahnya usia, fungsi otak Anda melambat, dan risiko penyakit Alzheimer meningkat.
Dalam hal ini, orang yang makan lebih banyak ikan dilaporkan cenderung mengalami penurunan fungsi otak yang lebih lambat di usia tua.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.