Senyawa eugenol sangat bermanfaat bagi hati.
Satu penelitian pada hewan menunjukkan bahwa cengkih dapat meningkatkan fungsi hati, mengurangi peradangan, dan mengurangi stres oksidatif.
Penelitian pada hewan lain menunjukkan bahwa eugenol yang ditemukan dalam cengkih membantu memulihkan tanda-tanda sirosis hati atau jaringan parut pada hati.
Sayangnya, penelitian tentang efek perlindungan hati dari cengkih dan eugenol pada manusia masih terbatas.
Baca juga: Tren Racikan Teh Bunga, Ini 4 Manfaat Teh Bunga Mawar bagi Kesehatan
Sebuah penelitian kecil berjudul “Effect of short-term dietary administration of eugenol in humans” menemukan bahwa mengonsumsi suplemen eugenol selama 1 minggu menurunkan kadar glutathione-S-transferases (GSTs), keluarga enzim yang terlibat dalam detoksifikasi yang sering menjadi penanda penyakit hati.
Cengkih juga tinggi antioksidan sehingga dapat membantu mencegah penyakit hati karena kemampuannya untuk membantu mengurangi stres oksidatif.
Namun demikian, eugenol dalam jumlah tinggi dapat beracun bagi manusia.
Satu studi kasus pada anak laki-laki berusia 2 tahun menunjukkan bahwa mengonsumsi 5-10 mL minyak cengkih menyebabkan kerusakan hati yang serius.
Penelitian menunjukkan bahwa senyawa yang ditemukan dalam cengkih dapat membantu menjaga gula darah tetap terkendali .
Sebuah penelitian pada hewan menemukan bahwa ekstrak cengkih membantu peningkatan gula darah moderat pada tikus dengan diabetes.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.