Pada umumnya, gula darah harus diperiksa sebelum makan dan sebelum tidur. Tapi, dokter bisa saja menyarankan untuk memeriksa lebih sering.
Penurunan kognitif dan penyakit kronis dapat menyulitkan beberapa lansia untuk mengikuti rencana perawatan diabetes mereka dengan aman, bahkan ketika mereka telah berhasil mengelola kondisi mereka selama bertahun-tahun.
Dalam situasi ini, penyedia layanan kesehatan dapat meresepkan dosis obat yang lebih rendah, melibatkan pengasuh dalam pemantauan, dan dengan hati-hati menilai gula darah rendah.
Obat hanyalah salah satu alat untuk manajemen diabetes.
Diet adalah cara lain penderita diabetes dapat mengelola kondisi mereka karena makan atau tidak makan adalah yang memengaruhi gula darah.
Baca juga: Jenis-jenis Obat Diabetes Tipe 1 dan Obat Diabetes Tipe 2
Namun, mempertahankan pola makan yang sehat dapat menjadi tantangan bagi beberapa lansia karena masalah pencernaan yang datang seiring bertambahnya usia, yang dapat membuat sulit untuk makan dan menempatkan mereka pada risiko gizi buruk.
Masalah-masalah ini dapat mencakup:
Para lansia mungkin perlu menambahkan terapi nutrisi medis ke rencana perawatan diabetes mereka. Hal ini harus dilakukan di bawah bimbingan ahli gizi yang membuat rencana nutrisi khusus.
Beberapa strategi mungkin termasuk:
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.