Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Manfaat Menyusui bagi Ibu dan Bayi yang Sayang Dilewatkan

Kompas.com - 01/08/2021, 12:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com - Manfaat menyusui bukan hanya bisa dirasakan oleh bayi, tapi juga sang ibu yang bersedia menyusui.

Bagi bayi, air susu ibu (ASI) yang pasti sanggup memberikan nutrisi yang optimal. ASI memiliki jumlah nutrisi yang tepat dan mudah dicerna.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahkan telah merekomendasikan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan.

Baca juga: 8 Jenis Tanaman untuk Pelancar ASI yang Mudah Ditemui

Pemberian ASI ini disarankan terus berlanjut setidaknya sampai bayi berusia 2 tahun sambil diperkenalkan makanan padat.

Rekomendasi ini keluar jelas bukan tanpa alasan. Menyusui menyimpan banyak manfaat kesehatan.

Setidaknya berikut adalah beberapa manfaat menyusui bagi ibu dan bayi yang bisa diperoleh:

1. ASI memberikan nutrisi yang ideal untuk bayi

Beberapa orang tua mungkin masih ragu untuk memberikan ASI ekslusif karena khawatir tidak bisa mencukupi kebutuhan nutrisi bagi sang buah hati.

Tapi, percayala bahwa ASI sanggup memberikan nutrisi yang ideal bagi bayi.

Dilansir dari Health Line, ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan bayi selama 6 bulan pertama kehidupannya, dalam semua proporsi yang tepat.

Komposisinya bahkan dapat berubah sesuai dengan kebutuhan bayi yang berkembang, terutama selama bulan-bulan pertama kehidupan.

Selama hari-hari pertama setelah melahirkan, payudara ibu akan menghasilkan cairan kental dan kekuningan yang disebut kolostrum. Ini tinggi protein, rendah gula, dan sarat dengan senyawa bermanfaat.

Baca juga: 15 Makanan Pelancar ASI yang Baik Dikonsumsi

Kolostrum benar-benar makanan yang luar biasa dan tidak tergantikan oleh susu formula.

Kolostrum adalah susu pertama yang ideal dan membantu perkembangan saluran pencernaan bayi yang belum matang.

Setelah beberapa hari pertama, payudara mulai memproduksi susu dalam jumlah yang lebih besar seiring dengan pertumbuhan perut bayi.

Satu-satunya hal yang mungkin kurang dari suplai ASI adalah vitamin D, kecuali ibu memiliki asupan yang sangat tinggi untuk vitamin ini. Tapi , kebanyakan ibu menyusui tidak dalam kondisi demikian.

2. ASI mengandung antibodi penting bagi bayi

ASI sarat dengan antibodi yang dapat membantu bayi melawan virus dan bakteri. Manfaat ini jelas sangat penting di bulan-bulan awal kehidupan bayi.

Baca juga: 9 Jenis Vitamin dan Mineral yang Disarankan untuk Ibu Hamil

Ini terutama berlaku untuk kolostrum, ASI pertama. Kolostrum menyediakan sejumlah besar imunoglobulin A (IgA), serta beberapa antibodi lainnya.

IgA dapat melindungi bayi dari sakit dengan membentuk lapisan pelindung di hidung, tenggorokan, dan sistem pencernaan bayi.

Sementara susu formula kemungkinan tidak memberikan perlindungan antibodi untuk bayi.

Sejumlah penelitian pun telah menunjukkan bahwa bayi yang tidak disusui lebih rentan terhadap masalah kesehatan seperti pneumonia, diare, dan infeksi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com