Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Gejala dan Penyebab Endometriosis

Kompas.com - 01/08/2021, 15:02 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.com - Endometriosis adalah kelainan ketika sebuah jaringan yang membentuk lapisan dalam dinding rahim tumbuh di luar rongga rahim.

Lapisan rahim Anda disebut endometrium.

Menurut Healthline, endometriosis terjadi ketika jaringan endometrium tumbuh di ovarium, usus, dan jaringan yang melapisi panggul.

Pada dasarnya, tidak biasa ketika jaringan endometrium menyebar di luar daerah panggul, tetapi itu bukan tidak mungkin.

Jaringan endometrium yang tumbuh di luar rahim dikenal sebagai implan endometrium.

Baca juga: Kenali Berbagai Penyebab Kista di Rahim

Perubahan hormonal dari siklus menstruasi mempengaruhi jaringan endometrium yang salah tempat sehingga menyebabkan daerah tersebut menjadi meradang dan nyeri.

Ini berarti jaringan akan tumbuh, menebal, dan rusak.
Seiring waktu, jaringan yang rusak tidak memiliki tempat untuk pergi dan terperangkap di panggul Anda.

Jaringan yang terperangkap di panggul ini dapat menyebabkan beberapa kondisi berikut

  • iritasi
  • pembentukan bekas luka
  • adhesi, yakni ketika jaringan mengikat organ panggul bersama-sama
  • sakit parah selama menstruasi
  • masalah kesuburan

Endometriosis adalah kondisi ginekologi yang umum, mempengaruhi hingga 10 persen wanita.

Gejala endometriosis

Gejala endometriosis bervariasi.

Beberapa wanita mengalami gejala ringan, tetapi yang lain dapat memiliki gejala sedang hingga berat.

Tingkat keparahan rasa sakit tidak menunjukkan tingkat atau stadium dari kondisi tersebut.

Anda mungkin memiliki bentuk penyakit yang ringan, tetapi mengalami rasa sakit yang menyiksa.

Mungkin juga memiliki bentuk yang parah dan memiliki sedikit ketidaknyamanan.

Nyeri panggul adalah gejala endometriosis yang paling umum.

Baca juga: Berapa Lama Sperma Mampu Bertahan di Dalam Rahim?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com