Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/10/2021, 08:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.comMengecilkan perut merupakan salah stau dari sedert daftar tujuan dari menurunkan berat badan.

Selain membuat penampilan kurang menarik, memiliki perut buncit dapat menyebabkan kondisi medis yang berbahaya.

Seperti diketahui, perut buncit disebabkan oleh lemak perut.

Lemak perut adalah jenis yang sangat berbahaya. Melansir dari Healthline, penelitian menunjukkan hubungan kuat dengan penyakit seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.

Untuk alasan ini, kehilangan lemak perut dapat memiliki manfaat yang signifikan bagi kesehatan dan kesejahteraan seseorang.

Anda dapat mengukur lemak perut Anda dengan mengukur lingkar pinggang Anda dengan pita pengukur.

Baca juga: 9 Makanan yang Mengandung Karbohidrat Tinggi untuk Dihindari Saat Diet

 

Ukuran di atas 40 inci atau 102 cm pada pria dan 35 inci atau 88 cm pada wanita bisa disebut obesitas perut.

Strategi penurunan berat badan tertentu dapat menargetkan lemak di area perut lebih banyak daripada area tubuh lainnya.

Berikut adalah 5 cara yang dilakukan untuk mengecilkan perut.

1. Hindari gula dan minuman yang dimaniskan dengan gula

Makanan dengan tambahan gula buruk bagi kesehatan Anda.

Mengonsumsi jenis makanan ini terlalu banyak dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

Studi menunjukkan bahwa tambahan gula memiliki efek berbahaya yang unik pada kesehatan metabolisme.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa kelebihan gula, sebagian besar karena fruktosa dalam jumlah besar, dapat menyebabkan penumpukan lemak di sekitar perut dan hati Anda.

Gula terdiri dari setengah glukosa dan setengah fruktosa. Ketika Anda makan banyak gula tambahan, hati akan kelebihan fruktosa dan dipaksa untuk mengubahnya menjadi lemak.

Beberapa percaya bahwa ini adalah proses utama di balik efek berbahaya gula pada kesehatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com