Orang dengan rheumatoid arthritis memiliki peningkatan risiko peradangan dan jaringan parut penyakit paru-paru.
Rheumatoid arthritis juga dapat menyebabkan nodul paru-paru, penyakit pleura (radang selaput paru-paru), dan obstruksi jalan napas kecil (akibat peradangan kronis pada dinding paru-paru).
Jika rheumatoid arthritis memengaruhi pergelangan tangan, peradangan pada akhirnya dapat menekan saraf yang melayani tangan dan jari atau disebut saraf median.
Baca juga: 9 Penyebab Telapak Tangan Gatal dan Cara Mengatasinya
Peradangan rheumatoid arthritis juga dapat memengaruhi jantung dan pembuluh darah, meningkatkan risiko penyakit jantung.
Orang-orang dengan rheumatoid arthritis memiliki risiko penyakit jantung 50 persen lebih besar dibandingkan dengan orang lain pada populasi umum.
Melansir Mayo Clinic, rheumatoid arthritis itu sendiri bersama dengan beberapa obat yang digunakan untuk mengobati kondisi tersebut dapat meningkatkan risiko osteoporosis.
Oeteoporosis adalah kondisi yang melemahkan tulang dan membuatnya lebih rentan terhadap patah tulang.
Orang yang memiliki rheumatoid arthritis jauh lebih mungkin untuk mengembangkan sindrom Sjogren, gangguan yang mengurangi jumlah kelembaban di mata dan mulut.
Baca juga: 8 Penyebab Mulut Kering dan Cara Mengatasinya
Rheumatoid arthritis itu sendiri dan banyak obat yang digunakan untuk memeranginya dapat merusak sistem kekebalan tubuh.
Kondisi ini pada gilirannya bisa menyebabkan peningkatan infeksi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.