KOMPAS.com - Infeksi otak adalah infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit yang menyerang otak.
Melansir Emedicine, bagian otak yang terkena infeksi bisa jaringan otak, selaput selubung otak, sumsum tulang belakang, atau organ sekitarnya.
Penyebab infeksi otak paling sering adalah bakteri dan virus. Gejala infeksi otak tergantung jenis infeksinya.
Baca juga: 8 Gejala Awal Tumor Otak yang Perlu Diwaspadai
Penyakit ini dapat merusak otak, memicu stroke, bahkan menyebabkan kematian.
Sebelum mengenali tanda-tanda penyakit yang rawan fatal ini, simak dulu beberapa jenis infeksi otak yang biasanya menyerang.
Terdapat empat jenis infeksi otak yang biasanya menyerang penderita. Melansir Verywell Health, berikut jenisnya:
Meningitis adalah infeksi otak yang menyerang selaput selubung otak atau sumsum tulang belakang (meninges). Beberapa jenis meningitis menular.
Kebanyakan meningitis disebabkan infeksi virus dan bakteri. Meningitis terkait infeksi bakteri biasanya berawal dari infeksi saluran pernapasan atas lalu menjalar ke aliran darah sampai ke otak.
Ensefalitis adalah infeksi otak yang dapat memengaruhi seluruh bagian otak. Penyebab infeksi ini bisa berasal dari virus herpes simpleks tipe 1 dan 2, atau arbovirus yang ditularkan lewat gigitan nyamuk.
Seperti meningitis, beberapa jenis ensefalitis juga menular lewat kontak jarak dekat dengan penderita.
Baca juga: Kenali Perbedaan Sakit Kepala Gejala Tumor Otak dan Penyakit Lainnya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.